Liputan6.com, Jakarta - Toyota bZ4x bakal dirilis PT Toyota Astra Motor (TAM) pada 10 November 2022. Soal harga, diperkirakan bZ4x akan dibanderol tidak jauh dari kompetitor Hyundai Ioniq 5.
Melihat gambaran harga Toyota bZ4x di Jepang yang dijual kisaran 6 juta Yen sampai 6,5 juta Yen. Sekitar Rp600 jutaan sampai Rp 700 jutaan, yang kemungkinan besar tiba di Indonesia akan menjadi lebih mahal.
Namun soal harga, Toyota pastinya sudah mempersiapkan strategi menarik. Kemungkinan tidak akan melebihi Rp1 miliar karena di level ini sudah ada Lexus dengan UX 300e. Kepastiannya kita akan saksikan pada saat perkenalan resmi nanti.
Advertisement
Di Jepang, bZ4X ditawarkan dalam dua varian: FWD dan AWD. Kemungkinan pilihan yang datang ke Tanah Air adalah versi FWD alias dengan penggerak depan. Ini terjadi lantaran versi FWD menawarkan jarak jelajah yang lebih jauh dibanding varian AWD. Mencapai 550 kilometer, klaim WLTP.
Dimensi mobil listrik ini menyerupai SUV konvensional. Panjangnya 4.690 mm, lebar 1.860 mm dan tinggi 1.650 mm dengan panjang wheelbase 2.850 mm. SUV ini memiliki ground clearence 180 mm dengan berat kotor sekitar 2,1 ton.
Baterainya jenis Lithium Ion dengan kapasitas 201 aH. Baterai ini memiliki 96 cell terpisah dengan tegangan per cell sebesar 3,7 v dan total tegangan 355,2 v dan outpu 71,4 kWh.
Performa motor listrik di roda depan disambung dengan transmisi eAxle. Motornya menggunakan tipe AC Synchronous motor dengan output tenaga maksimal 201 tk dan torsi 266 Nm. Toyota mengklaim SUV ini dapat melesat dari diam hingga 100 km/jam dalam waktu 7,5 detik.
Â
Â
Sistem Pengisian Daya
Â
Bagi yang penasaran dengan performa model AWD, model ini menawarkan output tenaga yang lebih besar. Motor listriknya hadir di as roda depan dan belakang dengan motor bertenaga 80 kW.
Tenaga maksimalnya 217 PS dengan torsi 336 Nm yang mampu berakselerasi lebih cepat. Terdapat mode berkendara snow, mud, deep snow mud dan grip control.
Pengisian dayanya menggunakan soket CCS2. Kinerja pengisian 150 kW fast charging, dari 0 sampai 80 persen hanya membutuhkan waktu 30 menit. Teknologi pendingin baterainya menggunakan cairan. Di Jepang, terdapat opsi penambahan solar panel untuk pengisian daya.
BZ4x juga sudah menggunakan fitur Toyota Safety Sense (TSS) generasi terbaru. Salah satunya diperlihatkan lewat fitur park assist yang memudahkan pengemudi untuk memarkirkan kendaraannya.
Kita tunggu saja tawaran yang dipersiapkan Toyota untuk bZ4x di Indonesia. Terlebih soal skema penjualan, infrastruktur, purna jual dari produk kendaraan listrik pertama mereka.
Sumber: Oto.com
Advertisement