Sidang Sengketa Pilkada, Pengamanan MK Super Ketat

Penjagaan dilakukan oleh personel Brimob Polda Metro Jaya dilengkapi dengan senjata laras panjang.

oleh Oscar Ferri diperbarui 07 Jan 2016, 17:31 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2016, 17:31 WIB
20160107-pilkada-jakarta-sidang mk
Mahkamah Konstitusi memulai sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Kepala Daerah. (Liputan6.com/Oscar Ferri)

Liputan6.com, Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) memulai sidang perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Kepala Daerah (PHPKada) hari ini. Sebanyak 147 perkara PHPKada disidang selama 3 hari dengan 3 panel hakim konstitusi.

Pengamanan di MK pada Kamis (7/1/2016) inipun diperketat. Mulai dari pemasangan 3 metal detector di pintu masuk utama Gedung MK, dan di tiap pintu masuk ruang sidang MK sampai pemasangan mesin pemindai barang-barang juga ditempatkan di pintu masuk.

‎Pantauan Liputan6.com, ratusan polisi mengamankan Gedung MK. Mereka bersama petugas keamanan dalam (PKD) MK menjaga setiap sudut ruangan di gedung yang terletak di Jalan Medan Merdeka Barat ini.

Tak hanya itu, sejumlah personel Brimob Polda Metro Jaya dilengkapi dengan senjata laras panjang.‎ Sementara 1 unit kendaraan taktis disiagakan di depan Gedung MK.

MK pun membatasi jumlah pengunjung yang bisa masuk ke gedung dan ruang sidang. Bagi pengunjung yang sud‎ah masuk pun di larang keluar masuk gedung.

Sementara ratusan pengunjung lain, terutama para pendukung pasangan calon yang tengah berperkara menunggu di luar gedung. MK menyediakan sedikitnya 3 tenda ‎khusus bagi para ratusan pendukung itu. Di tiap tenda, disediakan pula layar televisi untuk memudahkan mereka menyaksikan jalannya sidang.

Tak cuma itu, ruas Jalan Medan Merdeka Barat di depan gedung MK dan sekitarnya juga digunakan untuk lahan parkir mobil. Karena itu, petugas polisi lalu lintas turun mengatur arus lalu lintas agar jalan tersebut tidak macet.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya