Gerindra dan PKS Tak Hadir di Pertemuan Cikeas, Ini Kata Demokrat

Ketidakhadiran Gerindra dan PKS pada pertemuan itu bukan tanpa alasan.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 22 Sep 2016, 06:30 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2016, 06:30 WIB
cikeas
SBY dan petinggi Partai Demokrat serta Koalisi Kekeluargaan bertemu di Cikeas, Bogor, Rabu (21/9/2016) malam. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Liputan6.com, Jakarta- Partai Demokrat menggelar pertemuan dengan 3 partai, yaitu Partai Amanat Nasioanal, partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan partai Persatuan Pembangunan (PPP) di koalisi kekeluargaan. Hanya saja, Gerindra dan PKS tidak hadir hingga pertemuan selesai.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan, ketidakhadiran Gerindra dan PKS pada pertemuan itu bukan tanpa alasan. Keduanya kini sudah memiliki bakal calon gubernur sendiri.

"Gerindra dan PKS sudah buat pasangan tersendiri, sementara kami saat itu tidak terlibat di situ jadi kami membuat satu forum tersendiri. Namun komunikasi kami tetap berjalan," jelas Syarief di Puri Cikeas, BOgor, Jawa Barat, Kamis (22/9/2016).

Syarief menyampaikan, para pimpinan partai yang berkumpul memang tengah membicarakan calon gubernur DKI Jakarta. Hanya saja, kewenangan tetap ada di tangan pengurus daerah dari partai.

"Ini kan Pilgub bukan Pilpres. Kalau Pilgub kan domainnya di DPD, Demokrat itu DPD, kalau PAN DPW. Memang mekanismenya itu informasi dari bahan DPD/DPW dibahas di majelis tinggi kalau di Demokrat. Hasil dari pembahasan itu dikembalikan ke DPD, jadi yang akan mengumumkan nanti itu adalah DPD," jelas dia.

Syarief memasitkan, Demokrat, PAN, PPP, dan PKB masih butuh waktu untuk finalisasi calon yang sedang digodok saat ini. Hasilnya baru akan diumumkan Kamis siang.

"Kamis siang itu finalisasi," tutur Syarief.

Sementara itu, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, masih ada pertemuan lanjutan yang dilakukan di Cikeas, Kamis siang ini. Hanya saja, pengumuman nama calon tidak dilakukan di Cikeas.

"Belum tentu besok pengujiannya di sini karena DPP menampung aspirasi provinsi. Bisa saja diumumkan oleh DPD masing-masing," kata mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu.  

Meski para petinggi keempat partai, yakni Demokrat, PAN, PPP, dan PKB sudah bertemu. Namun, kewenangan tetap dikembalikan ke pengurus daerah.

"Karena ini bukan pilpres, ini Pilgub. Kesepakatan kami di sini mem-follow up apa yang berkembang di DPW, di DPD," lanjut pria yang karib disapa Cak Imin itu.

Saat ini, beberapa nama sudah masuk dan sedang digodok bersama. Kamis pagi, finalisasi dilanjutkan hingga mengerucut pada satu pasangan calon. "Proses mengkristal Kamis pagi, finalisasi proses pematangan itu akan kembali ke DPD," pungkas Cak Imin.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya