Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku prihatin atas kasus dugaan penistaan agama yang menimpa calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Menurut dia, sebagai pejabat publik dan orang nomor satu di Ibu Kota, Ahok seharusnya tidak bicara sembarangan, meski tak ada niatan melecehkan ayat tersebut.
"Soal Al Maidah saya menyayangkan pernyataan Pak Basuki, sesuatu yang tidak perlu," kata Anies di SCTV Tower, Jakarta, Rabu 9 November 2016.
Advertisement
Mantan Menteri Pendidikan ini menuturkan, siapa pun pemimpinnya memiliki tanggung jawab agar bisa menjaga persatuan rakyat dan umat agar tidak terpecah.
"Pemimpin itu bukan hanya membangun infrastruktur tang terlihat, tapi pemimpin itu wajib menjaga persatuan," tutur dia.
Anies menambahkan, ia tidak ingin terlalu jauh mengomentari kasus yang menimpa mantan Bupati Belitung Timur tersebut. Ia pun berharap Polri bisa bekerja secara profesional.
"Ini sudah kompleks, ini sudah rumit," tandas Anies.