Titiek Soeharto Dukung Anies, Setnov Serahkan Sanksi ke Partai

Soal sanksi Titiek Soeharto, Setya Novanto menyerahkan sepenuhnya kepada Majelis Kehormatan Partai Golkar.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 27 Feb 2017, 18:40 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2017, 18:40 WIB
Titiek Soeharto
Titiek Soeharto

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Siti Hadiati Hariyadi atau Titiek Soeharto dikabarkan mendukung pasangan calon (paslon) Anies Baswedan dan Sandiaga Uno atau Anies-Sandi pada putaran kedua Pilkada DKI 2017 mendatang. Hal itu terungkap dari foto yang beredar usai pertemuan Titiek Soeharto dengan Anies-Sandi.

Padahal pada putaran pertama Pilkada DKI 2017, Partai Golkar mengusung pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atau Ahok-Djarot. Dan pada putaran kedua pun diyakini tidak akan berubah.

Terkait Titiek Soeharto, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menyatakan, dirinya sudah menyerahkan kepada lembaga internal partai yang bertugas mengurusi hal tersebut.

"Ya itu sudah saya serahkan pada pihak kepartaian dan juga kepala bidang organisasi untuk menindaklanjuti," kata Novanto di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (27/2/2017).

Saat disinggung apakah akan ada sanksi terhadap sikap Titiek Soeharo itu karena tidak sejalan dengan partai, Novanto menyerahkan sepenuhnya kepada lembaga internal tersebut.

"Kita harus lakukan semua berdasarkan AD/ART Partai Golkar kita tunggu hasilnya apa. Ada Ketua Mahkamah Partai Golkar yang akan menindaklanjutinya," ujar Novanto.

Titiek Soeharto sebelumnya bertemu dengan pasangan calon Pilkada DKI Jakarta Anies-Sandi dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di sebuah restoran di kawasan Jakarta Pusat, Rabu 22 Februari malam.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya