Kata Ma'ruf Amin soal Pertemuannya dengan Jokowi

Terkait pilihan cawapres, Ma'ruf mengatakan, terserah Jokowi. Namun mengenai siapa yang akan ia dukung sebagai cawapres, Ma'ruf mengikuti pilihan NU.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Agu 2018, 21:40 WIB
Diterbitkan 08 Agu 2018, 21:40 WIB
Jokowi genggam tangan KH Ma'ruf Amin. (Instagram/Jokowi)
Jokowi genggam tangan KH Ma'ruf Amin. (Instagram/Jokowi)

Liputan6.com, Jakarta - Rais 'Aam PBNU KH Ma'ruf Amin bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka, Rabu (8/8/2018) sore. Dikonfirmasi perihal tersebut, Ma'ruf membantah pertemuan itu membahas soal cawapres.

"Enggak, enggak," ujar Ma'ruf Amin di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Rabu petang.

Ia juga menolak membahas namanya yang disebut-sebut menjadi salah satu kandidat cawapres Jokowi.

"Saya tidak tahu itu. Kata siapa?" dia balik bertanya. Ia pun mengatakan Jokowi tak pernah membicarakan ia akan dipilih menjadi cawapres.

Kendati namanya diawali huruf M, Ma'ruf mengatakan banyak kandidat cawapres lainnya yang namanya berawalan M. Ia menyebut nama seperti Moeldoko, Mahfud MD, dan Muhaimin Iskandar.

Terkait pilihan cawapres, Ma'ruf mengatakan, terserah Jokowi. Namun mengenai siapa yang akan ia dukung sebagai cawapres, Ma'ruf mengikuti pilihan NU.

"Saya ikut NU saja," kata Ketua MUI ini.

Jika pada akhirnya Jokowi tak memilih kader NU, Ma'ruf Amin enggan mengomentari. "Ya wabillahi taufik wal hidayah," ujarnya. Ia menolak memberi penegasan makna ucapannya tersebut. Kalimat itu biasanya diucapkan ketika akan mengakhiri pidato sebelum mengucapkan salam.

Reporter: Hari Ariyanti

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya