Prabowo: Kita Harus Pikirkan Keutuhan Bangsa dan Negara

Prabowo meminta pendukungnya untuk memikirkan keutuhan bangsa dan negara.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Jun 2019, 21:38 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2019, 21:38 WIB
Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Sandiaga Uno pidato di Rumah Kertanegara, Jakarta, Selasa (21/5/2019).
Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Sandiaga Uno pidato di Rumah Kertanegara, Jakarta, Selasa (21/5/2019). (Merdeka.com/ Yunita Amalia)

Liputan6.com, Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh permohonan tim hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Prabowo pun meminta pendukungnya untuk memikirkan keutuhan bangsa dan negara.

"Mari kita tidak berkecil hati, damai, anti-kekerasan dan setia kepada konstitusi kita. Kita harus memikirkan kepentingan yang lebih besar yaitu keutuhan bangsa dan negara," ujar Prabowo di rumah Kertanegara, Jakarta, Kamis (27/6/2019).

"Kita harus memandang seluruh anak bangsa sebagai saudara kita sendiri," imbuh dia.

Bersama Sandiaga Uno, Prabowo pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota koalisi atas kepercayaan dukungan, kerja keras, dalam perjuangan mendukung pasangan 01.

"Tentunya kami juga kan mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan yang juga sangat keras mendukung kami. Perjuangan kita adalah perjuangan mulia dan luhur, kita mendukung dan meneruskan cita-cita Indonesia adil makmur," Prabowo menegaskan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya