Persiapan Pendaftaran Jadi Capres, Anies Baswedan Urus SKCK

Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengurus surat keterangan catatan kepolisian. Anies terpantau menumpangi motor matik untuk datang ke Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri di Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (25/9/2023).

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 25 Sep 2023, 12:25 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2023, 12:25 WIB
Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan
Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengurus surat keterangan catatan kepolisian. Anies terpantau menumpangi motor matik untuk datang ke Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri di Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (25/9/2023). (Foto: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com).

Liputan6.com, Jakarta Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengurus surat keterangan catatan kepolisian. Anies terpantau menumpangi motor matik untuk datang ke Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri di Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (25/9/2023).

Anies tiba di lokasi sekitar pukul 11.40 WIB. Mantan gubernur DKI Jakarta ini mengenakan kemeja putih kotak-kotak dan celana jeans. dia mengenakan helm warna putih selama menumpangi kendaraan sepeda motor.

Anies mengatakan, sengaja menumpangi motor karena lokasinya tidak jauh dari kediamannya di Jalan Lebak Bulus Dalam, Cilandak, Jakarta Selatan.

"Cuma lima menit dari rumah," katanya saat tiba di lokasi.

SKCK ini menjadi syarat administrasi pendaftaran bakal calon presiden dan calon wakil presiden di KPU. Anies telah mendaftar SKCK secara online, tinggal memberikan berkas secara langsung.

"Bawa dokumen aja. Insyaallah berkasnya lengkap," kata Anies.

 

Anies Dukung Peningkatan Anggaran Penelitian

 

Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan mendukung peningkatan anggaran penelitian.

Hal ini disampaikan Anies saat menjawab pertanyaan panelis pada ajang Indonesian’s Leaders Talk : Bedah Gagasan dan Visi Pemimpin Bangsa” di Baruga AP Pettarani Unhas, Minggu, 24 September 2023.

Namun, kata Anies, peningkatan anggaran penelitian perlu diarahkan ke skala prioritas, seperti di bidang-bidang yang memiliki dampak jangka pendek dan menengah, sehingga bisa segera dirasakan masyarakat.

"Untuk penelitian jangka pendek dan menengah harus menjadi prioritas ini yang harus kita dorong. Adapun penelitian jangka panjang bisa menyusul," ujar Anies Baswedan dilansir Antara.

Anies beralasan peningkatan anggaran penelitian jangka pendek dan menengah penting menjadi prioritas agar hasilnya bisa langsung dimanfaatkan untuk penyusunan kebijakan.

"Jika anggaran penelitian bisa naik 25 hingga 40 persen per tahun saja, maka kapasitas di kampus sudah bisa naik dua kali lipat. Dan itu artinya kapasitas di kampus sudah mengalami peningkatan," ujar Anies.

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya