Liputan6.com, Jakarta - Partai Gerindra mengakui kemunculan komika Marshel Widianto dalam kontestasi pemilihan kepala daerah Tangerang Selatan (Tangsel) menarik perhatian banyak masyarakat.
"Sejak kemunculan sebenarnya bang Marshel ini sudah menjadi perhatian bagi masyarakat, terutama di media sosial ya. Masalah baik atau buruk, itu penilaian masing-masing,"ungkap Sekretaris DPC Gerindra Kota Tangsel, Yudi Budi Wibowo, Kamis (20/6/2024).
Baca Juga
Jika stigma buruk yang muncul apalagi keraguan yang muncul di masyarakat, Yudi mengaku, Partai Gerindra tinggal ajak komunikasi dan meluruskannya.
Advertisement
"Ini sudah jadi konsumsi publik, bahkan di warung-warung juga sudah. Nah, itu bagus bagi kita. Nanti kalau ada yang belok dilurusin," sambungnya.
Bukan hanya itu saja, DPC Gerindra membangun komunikasi dengan partai politik lain. Termasuk dengan partai politik lain pengusung Prabowo-Gibran di kancah pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.
"Iya, jadi nanti kita akan komunikasi dengan partai lain, dibantu DPP dan komunikasi yang lain, terutama dengan partai pengusung pak Prabowo dalam Pilpres," ujarnya.
Wakili Suara Anak Muda
Seperti diketahui sebelumnya, komika Marshel diusung DPP Gerindra sebagai bakal calon wakil wali kota Tangerang Selatan, dengan mempertimbangkan banyak hal. Salah satunya, Marshel dianggap mewakili suara anak muda yang kreatif dan memiliki daya juang.
"Marshel menurut kita sosok anak muda yang berangkat dari bukan siapa-siapa, yang punya daya juang ditengah kerasnya kehidupan. Nah, menurut kita ini bisa jadi contoh anak-anak muda di Tangerang Selatan untuk bisa memiliki daya juang yang sama,"kata Yudi.
Daya juang Marshel inilah dianggap bisa diaplikasikan untuk berbagai kebijakan di Tangsel untuk lebih maju lagi. Terlebih Tangsel juga dikenal sebagai kota kreatif dengan segudang prestasinya.
Advertisement