Tips Feng Shui untuk Menata Dapur Ideal

Liputan6.com, Jakarta Bagi Anda yang senang memasak, pastinya akan lebih banyak menghabiskan waktu di dapur. Untuk itu sangat penting membuat dapur menjadi area yang tertata rapi dan bersih sehingga terasa menyenangkan. Dengan begitu Anda bisa lebih mudah mendapat inspirasi dan semangat saat mengolah makanan di dapur.

(Baca juga: Catat! Benda-benda Ini Tidak Dibutuhkan di Dapur)

Dan ilmu feng shui ternyata memiliki beberapa aturan sendiri untuk menata dapur. Dalam feng shui, dapur dianggap sebagai area terpenting di dalam rumah. Sehingga, sangat penting menjaga dapur agar tetap bersih dan tertata rapi demi menjaga kesehatan dan energi positif di dalam rumah.

Dan berikut adalah 9 aturan feng shui dari Rumah.com yang bisa Anda jadikan panduan untuk menata dapur yang ideal.

1. Buat Cerah dan Menyenangkan

Dapur merupakan salah satu area aktif di dalam rumah, jadi pilihan warna cerah sangat pas untuk diterapkan di ruangan ini. Kesan aktif dan menyenangkan bisa direfleksikan dengan pemasangan lampu yang terang, pajangan seni, dan tanaman pot di dalam ruangan.

2. Tata dengan Rapi

Dapur merupakan area yang bisa dimasuki oleh semua anggota keluarga. Sayangnya, benda-benda yang tidak semestinya ada di dapur justru seringkali memenuhi ruangan ini. Untuk itu siapkan satu keranjang untuk tempat penyimpanan sementara benda-benda selain peralatan dan bumbu masak.

3. Pintu Kulkas yang Bersih

Pintu kulkas kerap menjadi area ‘majalah dinding’ yang penuh dengan pajangan, foto, dan catatan kecil yang menempel. Jika pintu kulkas Anda mulai nampak berantakan, ini saatnya untuk menata ulang apa saja yang perlu dipajang disana. Perbarui apa yang perlu digantung setidaknya seminggu sekali.

4. Laci dan Kabinet Rapi

Anda yang sering terburu-buru merapikan dapur membuat laci kerap dijadikan sebagai tempat untuk menyembunyikan aneka macam benda. Untuk itu, coba perhatikan isi laci Anda, jika benda tersebut sudah lebih dari enam bulan tidak digunakan maka segera singkirkan dari dapur.

Anda akan terheran-heran melihat banyaknya benda yang tidak digunakan yang menumpuk di laci dan lemari dapur.

5. Membersihkan Meja Counter Tops

Meja dapur yang sering digunakan untuk area meracik makanan kerap kali kotor dengan noda dan deretan kotak bumbu dapur yang berantakan. Kini saatnya membuat komitmen, menerapkan disiplin terhadap diri sendiri!

Rapikan counter tops setiap hari dan singkirkan peralatan atau bumbu masak yang sudah tidak digunakan lagi dari atas meja.

6. Aman dari Jangkauan Anak-anak

Dapur banyak menyimpan peralatan masak yang berat dan tajam, material berbahaya ini tentunya harus disimpan sebaik mungkin agar tidak mudah dijangkau anak-anak. Dapur yang tidak aman juga bisa memicu insiden kebakaran. Jauhkan handuk untuk mengelap tangan dari area kompor dan peralatan masak yang digantung di dekat plafon.

7. Peralatan Masak yang Terawat Baik

Sama halnya dengan peralatan elektronik, peralatan masak juga memerlukan perawatan yang rutin. Mulai dari pembersihan sampai servis mesin setiap enam bulan sekali. Dengan peralatan masak yang mumpuni, Anda pun bisa memasak dengan mudah dan cepat!

8. Jauhkan Televisi dari Dapur

Agar pengalaman memasak dan makan Anda lebih tenang, jauhkan benda elektronik dari ruang dapur. Jika dapur Anda terkoneksi langsung dengan area makan, Anda juga bisa menikmati waktu bersantap dengan lebih nyaman.

Tanpa televisi, Anda bisa berkomunikasi lebih dekat dengan anggota keluarga. Sebagai pengganti, gantung pajangan seni di dinding yang bisa menggugah selera makan.

9. Hadirkan Elemen ‘Tanah’

Elemen tanah dipercaya mampu membawa energi positif bagi raga seseorang. Dengan mengaplikasikan warna dan material tanah ke dalam dapur, maka bisa mengaktifkan energi positif di dapur Anda.

Pilih warna cokelat atau material marbel di counter top sebagai contoh dekorasinya. Sementara untuk pemilihan peralatan makan dan minum, Anda bisa memilih warna kuning, emas, dan warna netral khas tanah.

Ingin punya rumah dengan cicilan per bulan yang ringan? Simak puluhan pilihan perumahannya di sini.

Foto: Pixabay

Isnaini Khoirunisa