Bertandang ke Tempat Pijat Alami Favorit Warga Sulsel

Liputan6.com, Pinrang - Pijat seringkali dipilih warga untuk melepas penat di badan. Beragam tempat pijat tersedia, tapi warga Sulawesi Selatan punya tempat pijat favorit. Yang menariknya, tempat pijat itu berupa air terjun bernama Latta Pitu.

Tekanan air terjun Latta Pitu diyakini mampu menghilangkan rasa lelah dan pegal pada tubuh. Sebagai bonus, pengunjung bisa sambil menikmati kesejukan alam dan pemandangan yang indah.

Lokasi air terjun itu berada di Desa Rajang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang, Sulsel, sekitar 30 kilometer ke arah utara Kota Pinrang.

"Selain jadi tempat wisata yang sangat menakjubkan karena kesejukan alamnya, warga pengunjung juga memanfaatkan tekanan air terjun Latta Pitu untuk menghilangkan rasa lelah dan tubuh yang pegal," kata Nurharti, warga Kabupaten Pinrang, Sulsel kepada Liputan6.com menceritakan manfaat jika berkunjung ke air terjun Latta Pitu, Selasa (19/4/2016).

Ia mengungkapkan keajaiban itu akan ada jika seseorang mencoba berada di bawah air terjun tersebut. Di tempat itu, air terjun yang jatuh dan mengenai tubuhnya terasa seakan dipijat tekanan air tersebut.

"Kita seperti dipijat jika berada di bawah air terjun Latta Pitu. Airnya yang jatuh dan mengenai tubuh kita jika berada di bawahnya seperti sedang terapi pijat secara alami. Lumayan pegal dijamin pada hilang," Nurharti mengungkapkan.

Air terjun Latta Pitu, kata Nurharti, terbentuk dari keajaiban alam. Warga setempat menamainya sebagai Latta Pitu lantaran terdapat tujuh susun batu yang terbentuk secara alami yang kemudian terbungkus oleh air terjun.

"Jika ingin ke lokasi air terjun memang penuh dengan tantangan, namun di situlah letak kenikmatannya. Setelah berjalan melalui medan yang lumayan sulit tapi setelah tiba di lokasi air terjun semua keletihan terbalas dengan kesejukan," Nurharti menjelaskan.

Nurharti berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pinrang dapat memperbaiki infrastruktur jalan menuju air terjun Latta Pitu agar memudahkan jarak tempuh bagi warga yang ingin memanfaatkan wisata pegunungan tersebut.