Liputan6.com, Lebak - Keindahan pantai, ombak, hamparan pasir putih yang bersih, pemandangan yang indah menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin mengisi waktu liburan ke daerah pantai.
Namun saking asyiknya menikmati itu semua, terkadang keselamatan akan diri sendiri tidak diperhatikan. Seperti larangan yang kerap tidak diindahkan pengunjung saat cuaca kurang bersahabat.
Akibatnya nyawa pun menjadi taruhannya. Seperti belum lama ini terjadi pada dua wisatawan asal Bogor dan Tanggerang. Keduanya hanyut dan hilang terbawa ombak di Pantai Sawarna, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu, 9 Juli 2016.
Berita ini berhasil menarik perhatian pembaca Liputan6.com, terutama di kanal Regional, Senin (11/7/2016).
Dua lainnya yang tak kalah populer adalah nasib tragis remaja penyelamat yang ditemukan tewas tenggelam di Sungai Rolak, Surabaya dan Gunung Bromo yang kembali muntahkan abu vulkanik.
Berikut berita-berita terpopuler yang terangkum dalam Top 3 Regional:
1. Jangan Berenang Dulu di Pantai-Pantai Banten
Advertisement
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, menyatakan Pantai Sawarna terlarang untuk berenang. Larangan itu menyusul kasus dua wisatawan tewas terbawa arus gelombang tinggi.
Dijelaskan, cuaca pesisir pantai selatan yang berhadapan langsung dengan perairan Samudera Hindia memiliki karakter berbeda dengan pantai di Selat Sunda bagian utara.
Ketinggian gelombangnya bisa mencapai 3,5 meter dengan kecepatan angin 15 knot atau 30 kilometer per jam, dan banyak karang berbahaya.
BPBD juga melarang pengunjung wisatawan berenang di sekitar Pantai Ujungkulon, Binuangeun, Bagedur, Panggarangan, Sukahujan, Cihara, Bayah, dan Ciantir.
2. Remaja Penyelamat Teman Tenggelam Ditemukan Meninggal
Abdul Aziz, warga Simorejo, Sukomanunggal, Surabaya, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar 10 meter dari lokasi berenang di pintu air Jasa Tirta Wonokromo, pada Minggu, 10 Juli 2016.
Korban awalnya menolong temannya bernama Ahmad Sauki (13) yang terseret arus. Namun, ia malah tenggelam.
"Temannya yang ditolong tadi sudah bisa diselamatkan, tapi nyawa korban yang tidak bisa diselamatkan," ujar Kepala Bakesbangpol Linmas Kota Surabaya Sumarno.
3. Gunung Bromo Keluarkan Abu, Bandara di Malang Tutup
Bandara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, ditutup sejak pukul 11.00 WIB. Hal ini lantaran abu vulkanik dari aktivitas Gunung Bromo.
Menurut Suhirno, abu Bromo dirasakan hingga pada ketinggian 10 ribu kaki dan dinilai sudah membahayakan penerbangan.
Dia mengatakan, hari ini ada 10 jadwal penerbangan di bandara. Sebelum bandara ditutup, tadi pagi sudah ada tiga pesawat yang berhasil berangkat. Sementara, satu pesawat gagal terbang dan enam maskapai ditunda jadwal penerbangannya.