Sapi hingga Ontel, Permintaan Aneh Anak Gimbal Sebelum Diruwat

Permintaan aneh-aneh anak gimbal sebelum diruwat itu dipercaya bukan murni seratus persen keinginan si anak.

oleh Muhamad Ridlo diperbarui 29 Jul 2017, 13:03 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2017, 13:03 WIB
Sapi hingga Onthel, Permintaan Aneh Anak Gimbal Sebelum Diruwat
Ilustrasi anak gimbal yang hendak diruwat di Dieng Culture Festival.

Liputan6.com, Banjarnegara – Panitia Dieng Culture Festival 2017 memastikan ada sembilan bocah gembel atau anak gimbal yang bakal diruwat dan dipotong rambutnya melalui berbagai prosesi di puncak Gelaran Dieng Culture Festival 2017 pada 4-6 Agustus 2017.

Permintaan yang dikemukakan anak gimbal sebelum diruwat itu dipercaya bukan permintaan murni si anak, melainkan permintaan leluhur yang mendiami tubuh anak tersebut. Itu sebabnya terselip permintaan unik yang kadang sukar dipikir dengan nalar sehat.

Salah satu yang bakal diruwat adalah gadis gimbal kecil asal Kaliputih bernama Sulis (6,5). Putri Ibu Menik itu meminta kambing betina dan juga tablet.

Berbeda lagi dengan gadis lainnya, Nur Amyyatun. Putri Bapak Mukhamim yang beralamat di Brebes itu hanya meminta "jajan di warung tetangga’" Entah apa yang nanti akan dibelinya di warung tetangganya itu.

"Sedangkan Hafifah Ambani, putri Bapak Supri Susanto dan Ibu Musringah meminta asahan pensil, tablet, dan ayam kentaki paha," kata Ketua Pokdarwis Dieng Pandawa, melalui surat elektronik kepada Liputan6.com, Sabtu (29/7/2017) pagi. Ayam kentaki adalah sebutan ayam tepung krispi yang biasa dijajakan di pinggir jalan hingga mal.

Beda lagi dengan gadis cantik bernama Zhafira Mi’raj Chintani. Bocah gimbal Indramayu putri pasangan Bapak Ason dan Ibu Afan Fidiyanri ini meminta dua ekor sapi, satu kilogram salak pondoh, anggur, dan apel.

"Dua sapi, sapinya yang satu dibagikan, katanya," ujar Alief.

Alief bercerita, ada pula permintaan unik lainnya layaknya gadis kecil yang baru sekolah SD. Misalnya Sholehah, putri Bapak Tunut. Gadis berusia 6,5 tahun itu meminta sepeda ontel dan tablet.

"Sepeda ontel dan tablet juga diminta oleh Naila Hasna Sasabila, umur 5,5 tahun, putri Pak Sukirwan Dukuh Salam Desa Pager Gunung, Wanayasa," tutur Alief.

Sepeda ontel juga diminta oleh bocah gimbal asal Dusun Pagergunung RT 01, RW 1, Wanayasa, bernama Ayu Gilar Lantang Cintra, putri Bapak Sutarmin. Gadis lucu 5,5 tahun itu meminta sepeda ontel dan boneka beruang.

Berbeda dengan anak-anak gimbal lainnya, Yusuf Tristan Alfaro, putra Bapak Agus Yanto dan Ibu Mulyandari, asal Desa Tlogo, Sukoharjo, Wonosobo meminta seekor burung lovebird.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya