Liputan6.com, Banyuwangi - Kerjasama pengobatan mata gratis antara Palang Merah Indonesia (PMI) Banyuwangi dan organisasi kemanusiaan John Fawcett Foundation (JFF), telah berlangsung selama 10 tahun. Selama satu dekade, bakti sosial telah melayani sekitar 27. 051 pengobatan mata.Â
Kerjasama antara PMI Banyuwangi, JFF, dan juga diduung oleh Pemkab Banyuwangi ini telah berhasil melakukan 2938 operasi katarak, pemberian 135 bola mata palsu, 12.317 kacamata, 6908 obat dan 4753 screening pada siswa sejak 2014.Â
Baca Juga
Manager JFF Indonesia, Komang Yoman Wardana, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Banyuwangi dan PMI Banyuwangi atas kerjasama yang telah terjalin selama satu dekade.Â
Advertisement
"Banyuwangi adalah rumah kami yang kedua. Kami merasa senang dan bangga bisa berkontribusi dalam program penanggulangan kebutaan dari pemerintah. Semoga kerjasama ini tetap berkelanjutan dan kita akan terus membantu masyarakat yang membutuhkan," ungkap Komang, Selasa (24/10/2023).Â
Â
Komang mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung program penanggulangan kebutaan dari pemerintah dengan cara melakukan deteksi dini dan pengobatan segera jika mengalami gejala katarak atau gangguan mata lainnya.Â
"Katarak bisa dicegah dan disembuhkan dengan operasi. Jangan biarkan katarak menghalangi Anda untuk melihat dunia. Segera hubungi PMI Banyuwangi atau JFF jika Anda atau keluarga Anda membutuhkan pelayanan kesehatan mata gratis," kata Komang.Â
Di peringatan satu dekade kerjasama, PMI dan JFF kembali menggelar pelayanan kesehatan mata tahap dua bagi masyarakat kurang mampu di Banyuwangi. Disediakan operasi katarak gratis bagi 300 masyarakat tidak mampu, mulai 24-28 Oktober 2023.Â
Â
Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi, Mujiono, mengapresiasi bakti sosial yang telah dilakukan oleh PMI Banyuwangi dan JFF selama satu dekade.Â
"Kami berterima kasih kepada PMI Banyuwangi dan JFF yang telah berdedikasi dalam memberikan pelayanan kesehatan mata yang berkualitas bagi masyarakat Banyuwangi. Kerjasama ini merupakan contoh nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tinggi," kata Mujiono yang juga menjabat sebagai Ketua PMI Banyuwangi.Â
Selain operasi mata katarak gratis, Pemkab Banyuwangi juga memberikan bantuan berupa 37 kaki dan tangan palsu bekerja sama dengan RSUD Sumberglagah Pacet, Mojokerto.
Â
(*)