Liputan6.com, Medan Seorang terduga teroris ditangkap Densus 88 Mabes Polri usai salat subuh, Jumat (19/3/2021) di Perumahan Graha Deli Permai, Blok A 17, Nomor 15, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Menurut seorang warga bernama Adit, terduga teroris yang ditangkap tersebut biasa dipanggil Pak Tono. Diketahuinya, sehari-hari tetanggnya tersebut berjualan keripik di kawasan Jalan Karya Jaya, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan.
"Iya, jualan keripik, di sana (Medan Johor)," kata Adit.
Advertisement
Baca Juga
Adit mengaku tidak mengetahui pasti nama tetangganya yang akrab dipanggil Pak Tono itu. Sepengetahuannya juga, tetangganya yang ditangkap Densus 88 itu memiliki dua orang anak.
"Tadi, saya masih salat subuh sama dengan dia di masjid. Dia ditangkap selesai salat subuh di lapangan (sekitar perumahan). Yang jemput polisi pakaian biasa," ucapnya.
Sekuriti Perumahan Graha Deli Permai, Imam mengatakan, tetangganya yang biasa dipanggil Pak Tono itu terkenal baik di lingkungan tempat tinggalnya. Imam juga tidak mengetahui secara pasti nama asli tetangganya tersebut.
"Biasa kami panggil Pak Tono. Iya, kenal, orangnya baik," ujarnya.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Menarik Berikut ini:
Ditangkap Usai Salat Subuh
Tim Densus Mabes Polri menangkap 8 orang terduga teroris dari 2 lokasi di Provinsi Sumut. Dari 8 orang tersebut, 2 ditangkap di Kota Tanjung Balai dan 6 di Kota Medan sekitarnya.
Densus 88 menangkap salah satu dari 8 terduga teroris di Perumahan Graha Deli Permai, Blok A 17, Nomor 15, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deli Serdang. Seorang warga mengatakan, sempat salat subuh bareng dengan orang yang dimaksud.
Informasi diperoleh, terduga teroris yang ditangkap di Graha Deli Permai merupakan warga di perumahan tersebut. Rumahnya bercat hijau muda dengan pagar besi stenlis tidak terlihat adanya garis polisi, dan dalam kondisi kosong.
Advertisement
Dibenarkan Polda Sumut
Polda Sumut membenarkan Densus 88 Mabes Polri telah menangkap 8 orang terduga teroris dari 2 lokasi berbeda di Sumut. 2 lokasi ditangkapnya 8 terduga teroris tersebut, Tanjung Balai dan Medan.
"Teman-teman dari Densus 88 mengamankan terduga teroris sebanyak delapan orang. Dari Tanjung Balai dua, Medan enam orang," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi.
Dijelaskan Kabid Humas Polda Sumut, saat ini 8 orang terduga teroris tersebut masih diperiksa untuk didalami peran mereka masing-masing.
"Sedang didalami, diinterogasi teman-teman Densus," jelasnya.