Yogyakarta - Tugu perbatasan Sukoharjo, Wonogiri dan Provinsi DI Yogyakarta ini lagi menjadi perbincangan publik di media sosial. Ada kisah mistis yang melatarbelakangi bangunan unik ini.
Tugu ini viral karena memiliki bentuk unik sehingga diunggah oleh beberapa akun di Instagram, seperti @agendasolo, @kabarsolo dan @bejodoyamangan.
Bangunan berbentuk unik ini bernama Tugu Jati Bedug dan berlokasi di tengah jalan Kelir-Manyaran.
Advertisement
“Wes pernah lewat kene lurr. Tugu Perbatasan Wonogiri-jogja.Jl.Kelir Manyaran, Watukelir,Jatingarang,Weru,Sukoharjo,” tulis pengelola akun Instagram @agendasolo.
Baca Juga
Jika kita berdiri di tugu itu, setidaknya kita sedang berada di batas tiga wilayah adminisratif yakni Kabupaten Wonogiri di timur tugu, Kabupaten Gunung Kidul, DIY di barat tugu, dan Kabupaten Sukoharjo di utara tugu.
Tugu ini ramai menjadi perbincagan netizen. Mereka salah fokus dengan bentuknya yang unik.
“Pikiran ku kok travelling,” tulis salah satu netizen di kolom komentar unggahan @agendasolo.
“Tugue apik yo min,” tambah netizen satu lagi.
“Kui kerep marai wong gragapan, terutama sng lgi pisanan liwat, bengi sisan [itu sering buat orang yang lewat kaget, terutama yang baru pertama kali lewat, apalagi kalau malam],” cerita netizen lainnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Gagal Dipugar
Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Tugu Jati Bedug ini ternyata menyimpan kisah misteri yang melegenda.
Diungkap oleh Hadi Wiyono, warga yang rumahnya berjarak 20 meter dari tugu itu, pemugaran Tugu Jati Bedug ini kerap dilakukan tetapi gagal sehingga kerap muncul cerita di luar nalar manusia.
Selain itu, terdapat peristiwa kecelakaan lima tahun yang lalu, sebuah truk melaju kencang dari arah timur ke barat. Sopir tak melihat jika di tengah jalan ada tugu. Tabrakan pun tak terelakkan. Truk ringsek dan as roda depan bengkok. Tugu itu tak roboh hanya sedikit miring ke barat.
“Meski truk ringsek, sopirnya enggak apa-apa, hanya lecet biasa. Banyak kecelakaan fatal di tugu itu tapi tak pernah ada yang meninggal dunia,” ujar istri Hadi Wiyono.
Tak hanya itu, Hadi menceritakan dulu banyak fotografer berusaha memotret tugu perbatasan Sukoharjo, Wonogiri, dan DIY itu. Namun, tak ada yang berhasil. Ia tak tahu alasannya. Yang pasti, gambar yang dihasilkan pasti kabur atau seperti tertutup asap.
“Baru sekitar 10 tahun terakhir tugu itu bisa dipotret. Coba lihat kameramu, pasti sekarang ada gambarnya. Dulu susah sekali,” perintahnya kepada Solopos.com. Memang benar, tugu itu terlihat jelas di foto hasil jepretan.
dapatkan berita Solopos.com lainnya, di sini:
Advertisement