Haris Pertama Alami Percobaan Pembunuhan, KNPI Sumut: Tangkap Dalangnya!

Liputan6.com, Medan Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (Ketum KNPI) Haris Pertama mengalami percobaan pembunuhan. Pelaku percobaan pembunuhan telah mengaku bahwa mereka dibayar. Namun, Mabes Polri belum membongkar siapa dalangnya.

"Mabes Polri harus segera membongkar dan menangkap dalang percobaan pembunuhan terhadap Ketum DPP KNPI, Haris Pertama," kata Ketua DPD KNPI Sumatera Utara (Sumut), Samsir Pohan, di Medan, Minggu (27/2/2022).

Samsir didampingi Sekretaris KNPI Sumut, Muhammad Asril, dan Bendahara, Abdul Jalil Ritonga, menilai, dalang percobaan pembunuhan tersebut sangat penting segera ditangkap agar menghindari kisruh berkepanjangan.

"Ini marwah pemuda Indonesia. Jika tak segera ditangkap dalangnya, akan menimbulkan gejolak di semua provinsi. Saya pastikan KNPI kabupaten kota di Sumut turun ke jalan jika dalang ini tak ditangkap," tegas Samsir.

Disampaikan Samsir, masing-masing pelaku telah mengaku dibayar untuk membunuh Haris Pertama. "Mereka mengaku dibayar. Tak sulit mengungkap siapa yang menyuruh," sebut Ketua KNPI Sumut.

Samsir yang juga mantan Ketum Badko HMI Sumut itu menuturkan, yang tak kalah penting, Polri harus segera mengungkap motif percobaan pembunuhan terhadap Haris Pertama.

"Kami menilai, ini upaya membungkam demokrasi, sekaligus mematikan pergerakan kaum muda. Ppenting bagi Polri mengungkap motif percobaan pembunuhan terhadap Ketum KNPI Haris Pertama," ucapnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Haris Pertama dikeroyok dan diancam bunuh oleh sejumlah orang di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. Kurang dari 24 jam, Polri menangkap 3 orang pelaku. Ketiganya ditangkap Selasa, 22 Februari 2022 di 2 kawasan, yakni Tanjung Priok dan Bekasi.

Dari 4 pelaku, 3 ditangkap. Masing-masing MS kelahiran Ambon, 1978, JT kelahiran Ambon, 1979. SM lahir di Ambon (61). Sementara 1 DPO atas nama Irfan menyerahkan diri. 1 lagi DPO atas nama Harfi masih dalam pengejaran.

Sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan dalam perkara percobaan pembunuhan terhadap Ketua Umum KNPI, Haris Pertama, di antaranya baju milik korban, batu yang digunakan untuk melukai, pakaian milik tersangka, dan 2 kendaraan milik para tersangka.