Cita-cita Melahirkan Kesatria Tangguh, 146 Karateka Adu Jurus di Silatnas

Khusin Ryu Karate Indonesia (KKI) yang diikuti seluruh provinsi di Indonesia mengikuti seleksi nasional (Silatnas).

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Sep 2022, 00:27 WIB
Diterbitkan 18 Sep 2022, 00:27 WIB
Diikuti 148 Atlet, Dewan Pembina dan Ketua Umum KKI Buka Silatnas (Istimewa)
Diikuti 148 Atlet, Dewan Pembina dan Ketua Umum KKI Buka Silatnas.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 146 atlet cabang olahraga beladiri, Khusin Ryu Karate Indonesia (KKI) yang diikuti seluruh provinsi di Indonesia mengikuti seleksi nasional (Silatnas) dalam rangka penjaring atlet untuk bertanding pada kejuaraan nasional (Kejurnas) Karate Tahun 2022 pada Oktober mendatang di Padang, Sumatera Barat.

Silatnas KKI ini dibuka oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) KKI, Nono Sampono disaksikan langsung oleh Ketua Dewan Pembina Pengurus Pusat (PP) KKI, Oesman Sapta Odang (OSO), pengurus pusat dan provinsi yang digelar gelanggang olahraga (GOR) Rawamangun, Jakarta, Sabtu (17/9/2022).

Dalam sambutannya Nono berharap Silatnas KKI ini mampu melahirkan para karateka yang berprestasi dan profesional sehingga kedepannya bisa bertanding mewakili Indonesia pada perhelatan dunia.

"Seleksi atlet diharapkan memunculkan atlet berprestasi di tiap even nasional dan internasional," kata Nono.

"Kami berharap para duta KKI menunjukan prestasi di kejurnas. Harus tampil sebagi kesatria yang tangguh. Hari ini harus lebih baik dari kemarin. Kita harus menghormati para pendahulu kita," ujarnya.

Kata Nono, sebanyak 146 atlet yang ikut Silatnas ini merupakan atlet-atlet terbaik dari perwakilan daerah masing-masing-masing. Namun, Silatnas ini merupakan ajang pencari atlet terbaik diantara yang terbaik dengan bertanding secara sportif.

"Siapapun yang terpilih bisa menjadi duta-duta KKI yang terbaik. Kalian tampil dalam Silatnas ini menjadi kastria yang tangguh menjaga harkat martabat kki," ujarnya.

Ia pun meminta para pengurus menjalankan tugas dengan baik, agar dapat menjalankan seluruh agenda nasional kedepannya.

"Dan untuk para wasit untuk menjaga sportivitas dan profesionalitasnya," pungkasnya.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya