Legenda Sepak Bola Pele Meninggal Dunia pada Usia 82 Tahun, Berikut Profilnya

Liputan6.com, Bandung - Kabar duka datang dari dunia sepak bola. Salah satu pemain legendaris yaitu Pele meninggal dunia pada usia 82 tahun.

Pele merupakan Raja Sepak Bola asal Brasil yang sangat disukai oleh banyak orang. Kepergiannya diinformasikan oleh pihak keluarga di media sosial Twitternya.

“Inspirasi dan cinta menandai perjalanan Rai Pele yang meninggal dunia hari ini. Cinta, cinta dan cinta, selamanya. Inspirasi dan cinta menandai perjalanan Raja Pele, yang meninggal dengan damai hari ini. Cinta, cinta dan cinta, selamanya,” mengutip dari Twitter @pele (30/12/2022).

Adapun sebelum Natal, Pele sudah sempat dirawat secara intensif di rumah sakit. Pele berusaha untuk bisa sembuh dari penyakit yang ia derita sejak September 2021 yaitu kanker kolon.

Media sosial dan publik tentunya turut merasakan duka dan kehilangan dari sang legenda tersebut. Pele adalah sosok pemain sepak bola yang satu-satunya mendapatkan tiga gelar di Piala Dunia dan menjadi pemain sepak bola yang mempunyai hattrick terbanyak.

Bahkan, para tokoh-tokoh penting juga turut mengungkapkan ucapan dukanya di media sosial mereka, mulai dari pemain sepak bola Erling Haaland hingga mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

“Pele adalah salah satu yang terhebat yang pernah memainkan permainan indah. Dan sebagai salah satu atlet yang paling dikenal di dunia, dia memahami kekuatan olahraga untuk menyatukan orang. Pikiran kami bersama keluarganya dan semua orang yang mencintai dan mengaguminya,” tulis Barack Obama di Twitter-nya (@BarackObama).

“Semua yang Anda lihat dilakukan pemain mana pun. Pele melakukannya terlebih dahulu. RIP,” ujar Erling Haaland (@ErlingHaaland).

Pele atau nama lengkapnya adalah Edson Arantes do Nascimento merupakan pemain bola kelahiran 21 Oktober 1940 dari Brasil. Ia juga mempunyai panggilan lain seperti 'Perola Negra, Black Pearl'.

Pele juga merupakan permainan sepak bola yang sangat legendaris karena dianggap sebagai pemain terbaik sepanjang masa.

Julukannya menjadi pemain legendaris juga tidak terlepas dari partisipasinya dalam memenangkan tiga kejuaraan Piala Dunia masing-masing pada 1958, 1962, serta 1970.

Sebelum menjadi legenda, Pele pernah ditolak oleh tim klub besar di kota Sao Paulo. Ia pun kemudian bergabung dengan Santos Football Club pada 1956 dan membawa klub tersebut memenangi sembilan liga kejuaraan.

Pele mempunyai perkembangan yang sangat menakjubkan ia bisa menggabungkan kekuatan hingga akurasi dengan kemampuan yang menakjubkan. Pele pun akhirnya dikenal sebagai harta karun nasional atau treasure national oleh pemerintah Brasil.