Liputan6.com, Jakarta - Malware adalah perangkat lunak yang dirancang untuk menyebabkan kerusakan pada sistem komputer atau mengumpulkan informasi rahasia tanpa sepengetahuan pengguna. Salah satu cara malware masuk ke sistem komputer adalah melalui situs web yang terinfeksi.
Baca Juga
Advertisement
Situs web yang terinfeksi bisa didapatkan melalui berbagai cara, seperti melalui eksploitasi kelemahan pada perangkat lunak yang digunakan untuk membuat situs web, menyusup melalui plugin atau ekstensi yang digunakan pada website, atau melalui phishing yang mengarahkan pengguna ke website yang terinfeksi.
Setelah malware masuk ke situs web, ia dapat menyebar ke sistem komputer pengguna yang mengunjungi website tersebut. Malware dapat mengambil informasi rahasia seperti kredensial, menyebar ke sistem lain melalui jaringan, atau bahkan mengontrol komputer yang terinfeksi.
Untuk mencegah infeksi malware melalui website, penting untuk selalu memastikan bahwa perangkat lunak yang digunakan untuk membuat website diperbarui dengan versi terbaru yang menyertakan perbaikan keamanan. Selain itu, pastikan untuk menghindari mengklik tautan yang tidak dikenal atau mengunjungi website yang tidak dapat dipercaya.
Namun, jika situs web kamu sudah terinfeksi malware, sangat penting untuk segera mengecek dan membersihkan website tersebut.
Tapi jangan khawatir, untuk menghilangkan malware dari situs web, ada beberapa langkah yang dapat kamu lakukan:
Selanjutnya
Gunakan Alat Periksa Malware
Ada beberapa alat yang dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan, seperti Google Safe Browsing, Norton Safe Web, dan SiteAdvisor. Kamu juga dapat menggunakan alat pemeriksaan malware khusus seperti Sucuri SiteCheck atau Malwarebytes Anti-Malware.Â
Hapus Secepatnya
Jika kamu menemukan adanya malware pada situs web, kamu harus menghapusnya secepat mungkin. Hal ini bisa dilakukan dengan menghapus file atau kode yang terinfeksi, atau dengan mengubah kata sandi akun, dan mengambil tindakan untuk mencegah serangan yang sama ke depannya.
Jika kamu tidak yakin untuk menghapusnya, kamu dapat mencari bantuan dari profesional keamanan atau dari layanan hosting.
Cek Kembali
Setelah menghapus malware, kamu harus mengecek situs web lagi untuk memastikan bahwa malware telah benar-benar hilang. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan alat pemeriksaan yang sama seperti sebelumnya atau dengan mengecek log akses website kamu untuk melihat apakah ada aktivitas yang tidak normal.
Perbarui Perangkat Lunak
Ke depannya, untuk mencegah serangan malware kamu harus mengambil tindakan pencegahan. Ini bisa meliputi memperbarui semua perangkat lunak yang digunakan pada situs web, menggunakan perangkat lunak keamanan, mengaktifkan pembaruan otomatis, dan menjaga kata sandi yang kuat.
Secara keseluruhan, menghilangkan malware pada situs web dapat menjadi tugas yang sangat penting untuk dilakukan, karena malware dapat menyebabkan kerusakan pada komputer pengunjung, mengambil informasi sensitif, atau bahkan menyebar ke situs lain.
Menghilangkan malware dari website juga dapat menjadi tugas yang rumit dan memakan waktu, tetapi dengan melakukan pemeriksaan, menghapus malware, mengecek hasil, dan mencegah serangan yang akan terjadi ke depannya, memudahkan situs web kamu aman dari ancaman malware.
Â
Penulis: Fathia Uqimul Haq
Advertisement