Ingin Perbesar Penis, 2 Pria di Parepare Dilarikan ke RS usai Suntik Minyak Kemiri ke Alat Kelamin

Dokter mengaku heran dengan ulah kedua pria tersebut.

oleh Fauzan diperbarui 09 Sep 2023, 14:15 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2023, 14:15 WIB
Ilustrasi Ukuran Penis
Ilustrasi ukuran penis. (Foto: Unsplash/Charlesdeluvio)

Liputan6.com, Parepare - Dua pria di Kota Parepare, Sulawesi Selatan dilarikan ke Rumah Sakit Regional dr Hasri Ainun Habibie. Kedua pria tersebut diduga menyuntikkan minyak kemiri ke alat kelaminnya untuk memperbesar penis. 

Direktur Utama RS Regional dr Hasri Ainun Habibie, dr Mahyudin Rasyid membenarkan hal tersebut. Dia menyebutkan bahwa keduanya sempat mendapatkan perawatan intensif usai menyuntikkan minyak kemiri ke alat kelaminnya. 

"Yang satu itu umur 30-an yang satunya lagi umur 40-an. Saat ini yang masih dirawat tinggal satu pasien, yang satunya sudah keluar," kata Mahyudin saat dikonfirmasi, Sabtu (9/9/2023). 

Mahyudin bilang bahwa kedua pasien itu enggan menceritakan secara detil kronologi mereka menyuntikkan minyak kemiri untuk memperbesar alat kelaminnya. Namun keduanya diduga melakukan aksi tersebut dengan cara belajar dari media sosial. 

"Itulah bahayanya media sosial sekarang. Mereka juga agak malu dan ada rasa penyesalan sehingga belum mau terbuka," ucapnya. 

Mahyudin mengaku heran dengan ulah kedua pria tersebut. Pasalnya tindakan tersebut bisa sangat berbahaya bagi kesehatan. 

"Tidak tepat menyuntikkan apalagi dilakukan oleh orang2 yang tidak profesional pada bidangnya. Orang medis saya rasa tidak akan melakukan hal seperti itu," ucapnya. 

Ia pun mengimbau agar warga yang berada di Parepare tak lagi melakukan hal serupa. Pasalnya menyuntikkan benda asing ke bagian vital bisa menimbulkan berbagai penyakit. 

"Tindakan penyuntikan benda asing ke dalam organ vital atau organ yang lain itu sebenarnya berbahaya. Karena dapat menyebabkan reaksi inflamasi, reaksi infeksi dan reaksi dengan jaringan sehingga dapat menyebabkan gangguan fungsi," jelasnya. 

 

 

Simak juga video pilihan berikut ini: 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya