Luh Putu Vera Astri Jadi Wisudawati Program Doktor Terbaik Unram dengan IPK 4

Liputan6.com, Mataram - Luh Putu Vera Astri Pujayanti, pejuang feminis yang juga dosen IPDN Kampus Regional NTB, menjadi wisudawati terbaik program doktor Ilmu Hukum Universitas Mataram dengan IPK sempurna 4,00. Raihan itu menjadi yang kedua setelah sebelumnya menjadi wisudawati terbaik program Magister Ilmu Hukum pada 2014. 

Dengan penelitian S2 dan S3 di bidang Perempuan dan Anak terutama KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), Vera Astri sangat ingin mengabdi dan berkontribusi dalam memberikan edukasi mengenai perlindungan hukum bagi perempuan dan anak, khususnya korban kekerasan.

"Kita sadari bahwa meski undang-undang PKDRT telah lahir sejak 19 tahun lalu, tapi fenomena di mana-mana terus saja terjadi peningkatan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak, itu yang harus menjadi fokus kita bersama," tuturnya.

Vera Astri berharap ke depan keilmuan yang dimiliki dapat bermanfaat bagi masyarakat luas, lebih khusus perempuan yang masih sering mendapatkan perlakuan diskriminasi di hadapan hukum.

Vera Astri juga aktif menjadi narasumber dan mengikuti berbagai kegiatan diantaranya Narasumber International Conference on Ethics of Legal Endeavour dengan Tema “Menata Ulang Sistem Hukum Indonesia oleh Dewan Doktor Hukum Indonesia

Selain itu menjadi narasumber webinar Trend KDRT: Eksistensi pemerintah, Fungsi Pemberdayaan atau Perlindungan Perempuan oleh MIPI. Dia juga anggota Tim Penyusun Rancangan Perda tentang Penyelenggaraan, Pembinaan, dan Pengawasan Organisasi Kemasyarakatan Kabupaten Lombok Tengah.

Tak hanya itu, Luh Putu juga menulis beberapa buku yang jadi referensi mahasiswa, antara lain Komunikasi Politik (2015), Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum di Indonesia (2022), dan Monograph, Literary Criticsm: Eco Criticism, Feminism and Psychoanalytic (2023).

Universitas Mataram (Unram), Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Selasa (26/9/2023), mewisuda sebanyak 2.073 lulusan baru 2023 yang terdiri atas empat doktor, 126 magister, 1.761 sarjana, 125 diploma dan 57 profesi dokter.

"Saya ucapkan selamat kepada para wisudawan wisudawati. Kerja keras saudara selama bertahun-tahun menghadapi berbagai tantangan dan rintangan, suka dan duka telah membuahkan hasil," kata Rektor UnramBambang Hari Kusumo, dikutip Antara, Selasa (26/9/2023).

Ia merinci sebanyak 1.761 wisudawan strata satu (S1) terdiri atas Fakultas Ekonomi sebanyak 232 orang, Pertanian 221 orang, Peternakan 97 orang, Hukum 319 orang, FKIP 461 orang, Teknik 239 orang, MIPA 72 orang, Kedokteran 56 orang, dan Teknologi Pangan sebanyak 84 orang.

"Dari 1.761 sarjana, 9,7 persen meraih cumlaude, 80 persen sangat memuaskan, dan 8.6 persen memuaskan," tambahnya.

Ia menekankan kepada para wisudawan untuk menjadi pembelajar yang andal, serta dapat menangkap peluang dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks di era industri 4.0

"Di era revolusi industri 4.0 ini kita dihadapkan pada tantangan baru, untuk itu saudara harus menjadi pembelajar yang handal, juga mampu menangkap peluang dalam menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks seiring dengan kemajuan IPTEK," katanya.

Kondisi ini, kata dia, memaksa kita untuk tumbuh cerdas dengan literasi teknologi dan literasi lainnya guna menambah kemampuan yang mencakup problem solving, kreatif, komunikatif, kolaboratif, berkarakter dan berwawasan kebangsaan.

Lebih lanjut, ia mengingatkan para wisudawan untuk senantiasa menjaga almamater kampus dimanapun mereka berada dan bertugas.

"Jadilah agent of change, agen perubahan bagi bangsa ini melalui kerja keras, kreatif, inovatif dan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan," ungkap Bambang Hari Kusumo.