Tabrakan Adu Banteng KA Turangga Vs KA Lokal Bandung Raya, KAI Minta Maaf

Dipastikan ada korban jiwa dalam tabrakan Kereta Api Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung itu.

oleh Tim Regional diperbarui 05 Jan 2024, 09:50 WIB
Diterbitkan 05 Jan 2024, 09:50 WIB
Tabrakan kereta terjadi antara kereta lokal Commuter Line Bandung Raya dengan KA Turangga, Jumat (5/1/2024) pagi (Istimewa)
Tabrakan kereta terjadi antara kereta lokal Commuter Line Bandung Raya dengan KA Turangga, Jumat (5/1/2024) pagi (Istimewa)

 

Liputan6.com, Bandung - Terkait tabrakan Kereta Api (KA) Turangga dengan KA lokal Bandung Raya, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menyampaikan permohonan maaf. 

Tabrakan KA Turangga dengan KA Bandung Raya itu terjadi di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Kami KAI Daop 2 menyampaikan permohonan maaf, setinggi-tingginya atas kejadian ini dan untuk data-data korban masih menunggu. Untuk kejadian, kenapa bisa terjadi, masih kita tindaklanjuti," kata Manajer Humas KAI Daop 2 Ayep Hanepi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (4/1/2024).

Ayep mengatakan pihaknya akan segera melakukan upaya evakuasi dua rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.

"Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur – Cicalengka, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain," katanya.

Hingga kini, kata Ayep pihaknya masih belum memastikan terkait adanya korban atau tidak dalam insiden kecelakaan ini. Tetapi pihaknya telah menyiagakan belasan ambulans untuk proses evakuasi.

"Evakuasi korban sudah dilakukan dengan empat ambulans yang sudah mengantarkan korban ke Rumah Sakit Cicalengka," katanya.

Sebelumnya Kereta Api Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan Commuterline Bandung, mengalami tabrakan adu banten, pada Jumat (4/1/2024), sekitar pukul 06.03 WIB. Belum bisa dipastikan berapa jumlahnya, namun sudah dipastikan ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya