Sebut Data Sirekap Tidak Akurat, BMI Kalteng Minta Masyarakat Tunggu Pengumuman Resmi dari KPU

Ketua Dewan Perwakilan Daerah Banteng Muda Indonesia (DPD BMI) Kalimantan Tengah, Freddy Simamora mengatakan, data yang diunggah ke Sirekap dinilai tidak akurat. Oleh karena itu, semua pihak diminta bersabar menunggu pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

oleh Roni Sahala diperbarui 22 Feb 2024, 22:00 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2024, 22:00 WIB
Freddy Simamora
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Banteng Muda Indonesia (DPD BMI) Kalimantan Tengah Freddy Simamora, ST. (Dok: Pribadi)

Liputan6.com, Palangka Raya - Ketua Dewan Perwakilan Daerah Banteng Muda Indonesia (DPD BMI) Kalimantan Tengah, Freddy Simamora mengatakan, data yang diunggah ke Sirekap dinilai tidak akurat. Oleh karena itu, semua pihak diminta bersabar menunggu pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Agar tidak menciptakan keresahan kepada caleg dan masyarakat ada baiknya kita sama-sama menunggu hasil hitung resmi. Semua tahu kalau hitungan di situs KPU (Sirekap) itu kacau,” terang Freddy di Palangka Raya, Selasa (20/2/2024).

Apa yang disampaikan Freedy itu senada dengan yang diakui Ketua KPU Hasyim Asy’ari belum lama ini. Dimana ia membenarkan ada kesalahan data pada situs Sirekap tertutama pada sistem koversi.

Untuk itu Freddy berharap semua pihak bisa bersikap tenang dan menunggu proses rekapitulasi suara selesai dilakukan secara bertahap dan berjenjang. Dia mengimbau untuk tidak terburu-buru mengambil kesimpulan.

Freddy sekaligus mengkritisi pernyataan Ketua Harian DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kalteng Rano Rahman yang ditayangkan di Liputan6.com dengan judul “Suara PSI di Pulang Pisau Tembus 6,79 Persen”. Data yang digunakan tersebut didasarkan pada hasil hitung di Sirekap.

“Jangan jadikan apa yang ditayangkan di situs KPU tersebut sebagai alat penggiringan opini. Jika hasil hitung resmi berbeda, kita takutnya hal itu dapat memicu kegaduhan,” himbau Freddy.

Dilain sisi, Freedy mengklaim jika berdasarkan hasil hitung internal, PDIP mengalami peningkatan raihan suara di Kabuapaten Pulang Pisau. Untuk itu, dia meminta kader PDIP, BMI dan seluruh elemen masyarakat untuk mengawal  proses yang saat ini berjalan.

Berdasarkan pemantauan, untuk Kabupaten Pulang Pisau, per 20 Februari 2024, pukul 19:00, progress hitung suara sudah mencapai 76.74 persen atau sudah 320 dari 417. Dalam hitung suara pemilihan legislatif DPRD kabupaten per wilayah, PDIP unggul jauh.

PDIP tercatat meraih 10.559 suara atau total 20,46 persen dari total dari total  101.189 DPT. Sementara itu PSI meraih 1.527 suara atau 2,96 persen suara. Tapi data tersebut tidak sinkron dengan data jika dilihat per dapil.

Menyikapi kritik tersebut, Rano Rahman mengatakan sepakat bahwa data yang ditampilkan di Sirekap tidak sinkron. Tapi dia mengaku optimis jika akan ada kenaikan suara PSI di Kabupaten Pulang Pisau khusunya.

“Jadi mohon untuk seluruh kader untuk terus mengawal suara PSI yang masuk pada proses rekapituasi KPU. Hal tersebut untuk mencegah kecurangan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” kata Rano.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya