Anak Anggota DPRD Habisi Nyawa Pasutri di Lampung, Ketua DPD PAN Tanggamus Angkat Bicara

Ketua DPD PAN Tanggamus, Tedi Kurniawan, memberikan tanggapan soal pemberitaan yang menyebut pelaku pembunuhan pasutri di Tanggamus adalah anak anggota DPRD Tanggamus dari fraksi PAN, bernama Koyim.

oleh Ardi Munthe diperbarui 22 Jul 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2024, 10:00 WIB
Tampang Hanggar (41), terduga pelaku pembunuh pasutri di Tanggamus, Lampung ketika diserahkan ke pihak kepolisian. Foto : (Istimewa).
Tampang Hanggar (41), terduga pelaku pembunuh pasutri di Tanggamus, Lampung ketika diserahkan ke pihak kepolisian. Foto : (Istimewa).

Liputan6.com, Lampung - Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Tanggamus, Tedi Kurniawan membenarkan bahwa orang tua terduga pelaku pembunuhan pasangan suami istri di kabupaten setempat adalah anggota DPRD dari fraksi PAN bernama Koyim.

"Memang betul itu (Koyim) adalah orang tuanya (terduga pelaku) yang merupakan anggota partai PAN Tanggamus," kata Tedi saat dihubungi Liputan6.com, Senin (22/7/2024).

Meski begitu, kata dia, partai PAN Tanggamus tak ada hubungannya dengan terduga pelaku pembunuhan atas nama Hanggar (41) yang terjadi di rumah kedua korban di Desa Tanjung Kemala, Kabupaten Tanggamus, Lampung, pada Jumat (19/7/2024) sekira pukul 09.11 WIB.

"Tapi kan terduga pelaku adalah anaknya, bukan anggota dari PAN. PAN tidak ada sangkut pautnya dengan pembunuhan itu," jelasnya.

Dia menyampaikan, terduga pelaku yang mengalami gangguan kejiwaan itu sudah diserahkan ke pihak kepolisian oleh keluarganya. 

"Pelakunya sudah diserahkan ke pihak kepolisian dan dibawa ke rumah sakit jiwa karena ada gangguan kejiwaan," ungkapnya.

Kemudian, kata dia, warga setempat pun sudah mengetahui bahwa terduga pelaku ini memang mengalami gangguan kejiwaan.

Dia menyampaikan, belum pernah bertemu secara langsung dengan terduga pelaku ketika bertamu atau bermain ke rumah Koyim.

"Saya pun engga pernah bertemu dengan anak ini (terduga pelaku), engga pernah ketemu di rumah itu," jelasnya.

Ditanya tanggapan dari PAN Tanggamus soal kasus dugaan pembunuhan tersebut, dia mengatakan belum bisa berkomentar banyak karena kondisinya sedang berduka.

"Saya belum bisa berkomentar sekarang. Karena kan orangtuanya pun (Koyim) sedang terpukul, dihubungi belum bisa. Atau mau saya panggil juga sedang tidak tepat waktunya, karena situasinya mereka sedang berduka," ungkapnya.

Menurut dia, baik korban maupun terduga pelaku masih memiliki hubungan keluarga. 

"Kan pasti kalau tetangga itu masih saudara, engga mungkin orang lain kan, rumahnya bersebelahan (pelaku dan kedua korban), pasti masih saudaranya. Saya belum bisa panggil yang bersangkutan, tapi berita yang beredar itu (anak DPRD Tanggamus) memang begitu faktanya. Karena anaknya mengalami gangguan kejiwaan," pungkasnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pelaku Pembunuhan Anak Anggota DPRD dari PAN

Sebelumnya diberitakan, Hanggar (41) terduga pelaku pembunuh pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Tanggamus, Lampung ternyata merupakan anak seorang anggota DPRD. Hanggar pun pernah ditahan sebelumnya oleh polisi karena membunuh dua warga.

Seorang warga setempat, Darwis mengatakan bahwa keluarga terduga pelaku tersebut merupakan orang berkecukupan yang memiliki jabatan di kabupaten setempat. 

"Pelaku itu anak orang kaya, bapaknya anggota DPRD Tanggamus, pileg kemarin terpilih lagi. Terus saudaranya juga adalah seorang Kepala Pekon (desa)," kata Darwis Sabtu, (20/7/2024).

Pembunuhan itu terjadi di rumah pasutri, Halimi Hasan dan Siti Khodijah bersebelahan dengan rumah terduga pelaku di Desa Tanjung Kemala, Kabupaten Tanggamus, pada Jumat (19/7/2024) sekira pukul 09.11 WIB.

Keduanya dibacok oleh Hanggar di dalam rumah korban. Halimi mulanya menyapa terduga pelaku, namun atas teguran itu Hanggar tak terima dan marah hingga akhirnya membacok korban.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya