Soyeon (G)I-DLE Sebut Kontraknya Akan Berakhir, Cube Entertainment Ungkap Sebaliknya

Liputan6.com, Yogyakarta - Soyeon (G)I-DLE mengatakan bahwa kontraknya dengan agensi CUBE Entertainment akan berakhir pada November mendatang. Hal itu ia katakan di atas panggung saat konser tur dunia di KSPO DOME, Seoul.

Mengutip dari Ten Asia, Dalam konser bertajuk 2024 (G)I-DLE WORLD TOUR 'iDOL' itu, Soyeon (G)I-DLE tampil solo dengan menyanyikan lagunya yang berjudul 'Is this bad b**** number?'. Ia menambahkan lirik baru dalam lagu rap tersebut yang berbunyi, "Persetan, kontrak akan berakhir November".

Menanggapi hal tersebut, CUBE Entertainment membantah ungkapan Soyeon di atas panggung. Agensi mengatakan, penambahan lirik lagu Soyoen hanya merupakan bagian dari performance.

Sebaliknya, CUBE Entertainment justru merilis pernyataan yang bertentangan dengan ungkapan Soyeon. CUBE Entertainment mengatakan bahwa seluruh anggota (G)I-DLE akan memperbarui kontrak mereka tahun depan. 

"Semua anggota akan memperbarui kontrak mereka tahun depan dan klaim Jeon Soyeon untuk memperbarui kontraknya pada paruh kedua tahun ini hanyalah bagian dari penampilan lirik."

Sebagai informasi, (G)I-DLE adalah girlgroup Kpop yang saat ini beranggotakan lima orang, yakni Soyeon, Miyeon, Minnie, Yuqi, dan Shuhua. Grup ini debut pada 2 Mei 2018 dengan merilis mini album I Am.

Formasi awal (G)I-DLE berjumlah enam orang, tetapi pada 14 Agustus 2021, Soojin hengkang dari grup. Adapun untuk promosi global, (G)I-DLE menandatangani kontrak dengan 88rising.

Baru-baru ini, (G)I-DLE comeback dengan merilis mini album ketujuh mereka yang bertajuk I SWAY. Album dengan single utama berjudul Klaxon itu dirilis pada 8 Juli 2024.

Melihat popularitas (G)I-DLE yang semakin meningkat, CUBE Entertainment pun segera menanggapi ungkapan Soyeon terkait kontrak. Agensi memastikan (G)I-DLE akan memperbarui kontrak. Dengan demikian, para penggemar masih akan tetap bisa mendengarkan karya grup Kpop favoritnya itu.

Penulis: Resla