Kado Istimewa Hari Sumpah Pemuda 2025, Wali Kota Semarang Luncurkan Buku Resep Ajaib Koki Cilik

Wali Kota Semarang berharap resep makanan dari anak-anak untuk anak-anak dan oleh anak-anak ini akan disukai oleh anak-anak karena resepnya kekinian

oleh Felek Wahyu diperbarui 29 Okt 2024, 16:37 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2024, 16:33 WIB
Kado Istimewa Hari Sumpah Pemuda 2025, Wali Kota Semarang Luncurkan Buku Resep Ajaib Koki Cilik
Peluncuran buku resep ajaib Koki Cilik oleh Wali Kota Semarang. (ist)

Liputan6.com, Semarang Peluncuran buku Resep Ajaib Koki Cilik menjadi kado istimewa Pemkot Semarang dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda tahun 2025. Buku tersebut berisi kumpulan resep makanan sehat kreasi anak-anak muda.

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, buku ini diharapkan menjadi referensi program makan siang bergizi pada tahun 2025 mendatangMbak Ita, sapaan akrab wali kota menyampaikan harapannya agar resep dari anak-anak ini tidak hanya menjadi referensi makanan bergizi, tetapi juga didokumentasikan secara menyeluruh oleh tim arsip.

"Kami ingin anak-anak kita tumbuh sebagai generasi unggul yang siap menyongsong Generasi Emas 2045. Maka, sangat penting untuk menjaga dokumentasi resep-resep ini demi menginspirasi inovasi di masa depan," ujarnya di Semarang.

Dirinya berharap resep makanan dari anak-anak untuk anak-anak dan oleh anak-anak ini akan disukai oleh anak-anak karena resepnya kekinian. Ia meminta Dinas Arsip memberikan literasi berkelanjutan untuk anak-anak terkait buku resep ajaib Kocil ini.

"Mudah-mudahan anak-anak besok menjadi orang yang hebat yang akan mengharumkan nama Kota Semarang," ujar Mbak Ita.

Selain peluncuran Buku Resep Kocil, rangkaian peringatan Sumpah Pemuda juga diramaikan dengan pameran yang menampilkan Green Building dan Smart Farming. Pameran ini, menurut wali kota, merupakan langkah strategis Pemkot Semarang dalam memperkenalkan pentingnya ketahanan pangan dan respons terhadap perubahan iklim.

"Green Building merupakan salah satu kegiatan yang harus kita support karena banyaknya perubahan iklim. Selain itu, adanya gelar inovasi green building juga menjadi sarana anak-anak muda bisa berkarya. Ini luar biasa sekali, ada Unika, Unnes kemudian juga ada perguruan tinggi lainnya berpartisipasi," jelasnya.

Pameran Inovasi Siswa

Pada peringatan ini, Mbak Ita juga memberikan apresiasi kepada perwakilan atlet Pekan Olah raga Pelajar Daerah (Popda) dari Jawa Tengah serta atlet difabel paralimpik.

Acara menjadi semakin paripurna lantaran diadakan pula pameran karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang berisi berbagai inovasi dari siswa SMP hingga SMA terkait program makanan bergizi.

Serangkaian kegiatan inspiratif ini diharapkan dapat mendorong kreativitas anak muda, menjadi momentum peringatan Sumpah Pemuda 2024, sekaligus memajukan ketahanan gizi dan lingkungan di Kota Semarang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya