Kereta Api Logawa Tertahan di Terowongan Gunung Gumitir, Ini Penjelasan PT KAI Daop 9 Jember

Sebuah video yang memperlihatkan Kereta Api Logawa, berhenti di Terowongan Gunung Gumiter, viral di media social. Video berdurasi satu menit itu memperlihatkan kereta berhenti setelah masuk ke Terowongan Gumitir.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 11 Jan 2025, 00:40 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2025, 00:05 WIB
Kereta Api Logawa tertahan di Terowoangan Gunung Gumitir (Istimewa)
Kereta Api Logawa tertahan di Terowoangan Gunung Gumitir (Istimewa)

Liputan6.com, Jember - Sebuah video yang memperlihatkan Kereta Api Logawa, berhenti di Terowongan Gunung Gumiter, viral di media sosial. Video berdurasi satu menit itu memperlihatkan kereta berhenti setelah masuk ke Terowongan Gumitir.

Terlihat bodi kereta api begitu mepet dengan tembok terowongan sehingga harus berjalan pelan-pelan. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (7/1/2025) kemarin.

Manager Hukum dan Humas PT KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro mengatakan,  pihak KAI sedang melakukan uji coba terkait dengan kereta api baru di daerah Daop 9 Jember.

“Seiring dengan mulai selesainya 612 kereta yang dipesan oleh KAI di PT INKA, secara bertahap sarana dilakukan penggantian, termasuk beberapa sarana kereta api yang ada di Daop 9 Jember,” kata Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro Jumat (10/1/2025).

Kata dia, penggantian sarana kereta ini merupakan bagian dari transformasi layanan KAI untuk menjawab kebutuhan dan harapan pelanggan yang terus berkembang. Seperti penggantian sarana pada KA Logawa relasi Jember – Purwokerto, KA Pandalungan relasi Jember – Gambir dan kereta kelas eksekutif pada KA Blambangan Ekspres. Termasuk rencana penggantian beberapa sarana kereta tujuan Banyuwangi.

“Selain berfokus pada peningkatan layanan kepada pelanggan, KAI Daop 9 Jember juga menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama,” terangnya.

Terkait dengan sarana terbaru Stainless Steel New Generation (SSNG) buatan PT INKA yang saat ini digunakan oleh KAI, memiliki beberapa spesifikasi teknis yang sedikit berbeda dengan yang sudah beroperasi saat ini. Salah satu perbedaan tersebut terkait dengan dimensi eksterior yang memiliki dinding dan atap lebih tinggi.

“Rencananya, kereta dengan rangkaian Stainless Steel New Generation (SSNG) akan dijalankan ke Banyuwangi. Dikarenakan pada lintas Jember – Banyuwangi terdapat dua terowongan yang berusia lebih dari 100 Tahun dan adanya perbedaan dimensi kereta SSNG, maka untuk memastikan keselamatan perjalanan KA, dilakukan uji coba terlebih dahulu,” ungkapnya.

Pada bulan November 2024, dilakukan pengujian ruang bebas di terowongan dengan menggunakan dummy (besi yang dibentuk menyerupai ukuran kereta SSNG), pada saat tersebut pengujian berlangsung lancar, dummy dapat melewati terowongan. Untuk lebih memastikan terkait keselamatan, pada Selasa (7/1/2025) dilakukan pengujian ulang dengan menggunakan sarana asli.

Jarak Dinding Terowongan Cukup Dekat

“Dari uji coba yang kita lakukan kemarin, kereta SSNG bisa masuk terowongan tetapi jarak antara dinding kereta dengan dinding terowongan cukup dekat,” katanya.

Melihat hasil tersebut, untuk menjamin keselamatan perjalanan kereta api, KAI Daop 9 Jember akan melakukan evaluasi kembali terkait rencana penggunaan kereta Stainless Steel New Generation ke Banyuwangi.

Meski demikian masyarakat Banyuwangi tidak perlu khawatir, KAI Daop 9 Jember akan menghadirkan inovasi-inovasi yang akan meningkatkan kenyaman, serta menghadirkan kereta-kereta terbaru KAI ke Banyuwangi.

"Keselamatan adalah prioritas utama dalam setiap perjalanan kereta api. KAI Daop 9 Jember berkomitmen untuk terus meningkatkan standar keselamatan melalui inovasi, pemeliharaan sarana dan prasarana yang optimal, serta edukasi kepada seluruh pelanggan. KAI percaya, perjalanan yang aman dan nyaman akan memberikan kepercayaan yang lebih besar dari masyarakat terhadap layanan kereta api sebagai moda transportasi andalan," pungkasnya.

Infografis Prabowo Bidik Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Prabowo Bidik Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya