Pihak Kampus Ungkap Sosok Sheila Amelia, Mahasiswa UGM yang Ditemukan Meninggal di Selokan saat Mudik

Sempat dikabarkan hilang, Sheila Amelia, mahasiswa Fakultas Pertanian UGM ditemukan meninggal dunia di selokan dalam kondisi tubuh tertimpa sepeda motor.

oleh Yanuar H Diperbarui 14 Apr 2025, 16:59 WIB
Diterbitkan 14 Apr 2025, 16:57 WIB
Mahasiswa UGM
Tempat peristirahatan Sheila Amelia, mahasiswa Fakultas Pertanian UGM ditemukan meninggal dunia di selokan setelah sempat dilaporkan hilang saat mudik. (Liputan6.com/ Yanuar H)... Selengkapnya

Liputan6.com, Yogyakarta - Sheila Amelia Christanti mahasiswa Fakultas Pertanian UGM meninggal dunia saat mengalami kecelakaan tunggal dalam perjalanan pulang dari Yogyakarta ke rumahnya di Magetan, Jawa Timur menggunakan sepeda motor. Sebelumnya Sheila Amelia Christanti sempat dilaporkan hilang selama 19 hari, terhitung sejak dirinya berangkat mudik dari Yogyakarta ke Madiun.

Dekan Fakultas Peternakan UGM, Jaka Widada ikut berbela sungkawa dengan kehilangan yang cukup mendalam dan berharap pihak keluarga diberi ketabahan dan kesabaran dalam menghadapinya.

“Kami mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas berpulangnya Almarhumah Sheila Amelia Christanti. Semoga Almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah Swt serta diterima segala amal ibadahnya di dunia,” kata Jaka Widada dalam keterangan yang dikirim ke wartawan, Minggu (13/4/2025).

Dekan Fakultas Peternakan UGM ini mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berupaya membantu pencarian Sheila usai pasca dinyatakan hilang.

“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” ujarnya.

Diketahui, Sheila Amelia Christanti adalah mahasiswi UGM yang dilaporkan hilang sejak 25 Maret 2025 lalu. Sementara pihak Fakultas dan keluarga sudah menyampaikan laporan orang hilangnya Sheila Amelia Christanti ini pada 26 Maret 2025. Berdasarkan pernyataan orang tua, Sheila Amelia Christanti berniat mudik (pulang kampung) namun tidak kunjung sampai hingga tiga hari berturut-turut.

Lalu kepolisian dan pihak fakultas melakukan penyelidikan dengan mencari informasi keberadaan Sheila melalui jejaring mahasiswa. Pihak keluarga juga mengunggah berita kehilangan di media sosial, namun tidak kunjung membuahkan hasil.

Berdasarkan hasil penelusuran lokasi, Sheila keluar dari gang kos pada Selasa, 25 Maret 2025 pukul 11.03 WIB dilihat dari footage CCTV kos. Sheila terlihat meluncur dari Seturan, Yogyakarta ke Jalan Solo.

Informasi terakhir di hari yang sama, Sheila melintas di daerah Lawu, Tawangmangu pada pukul 15.00 WIB. Pihak keluarga menyusuri area Sragen dan Tawangmangu pada 29-30 Maret 2025 namun tidak melihat tanda-tanda keberadaan Sheila.

Kemudian pada Sabtu (12/4/2025) lalu pukul 10.00 WIB Kapolsek Plaosan menerima laporan penemuan jenazah di daerah Lawu Green Forest, Magetan. Setelah dilakukan pengecekan oleh tim medis, identitas jenazah ternyata merupakan Sheila yang mengalami kecelakaan tunggal. Dalam laporan saksi, Sheila menabrak rambu jalan dan masuk ke parit.

“Pihak universitas, Polres Klaten, Magetan, Madiun dan Mabes Polri, relawan, dan tim media selalu memantau. Kemarin sore tim intel magetan memberitahukan ke kami adanya penemuan Mbak Sheila,” ungkap Jaka.

 

Pribadi yang Tertutup

Jaka mengatakan mahasiswinya merupakan pribadi yang tertutup tapi tekun dalam belajar. Ia menceritakan sang Ayah Suprapto menginginkan supaya anaknya kuliah di Madiun yang dekat rumah. Tapi Sheila menyampaikan bahwa dirinya lolos tes di UGM.

“Anaknya memang pendiam dan mandiri. Kami malah baru tahu setelah diterima baru bilang ingin pindah kuliah,” kenangnya.

Meskipun jauh dari rumah, Sheila terus belajar dan menekuni bidang studi sosial-ekonomi di Fakultas Pertanian UGM.

Sejumlah kawan semasa kuliah juga mengenal Sheila sebagai pribadi yang aktif dalam pembelajaran. Ia sering berpartisipasi dalam proyek kelompok dan kerap kali menjawab pertanyaan-pertanyaan dosen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya