Utang Jatuh Tempo Medco Capai US$ 343 Juta pada 2015

Manajemen Medco Energi Internasional akan melakukan refinancing utang US$ 120 juta pada akhir 2014.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 18 Sep 2014, 20:17 WIB
Diterbitkan 18 Sep 2014, 20:17 WIB
Medco Energi
(Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) memiliki utang jatuh tempo sebesar US$ 343 juta pada 2015. Utang tersebut telah dibayar secara bertahap.

Direktur Keuangan Medco, Lany Wong mengatakan, pihaknya sudah melakukan pembayaran utang tersebut dengan bertahap. Medco telah melakukan refinancing sebesar US$ 50 juta mulai Agustus 2014.

"Utang kami sudah selesai tahun ini. Pembayaran yang harus dilakukan tahun ini tidak ada.  Utang ada tahun depan US$ 343 juta, dan US$ 50 juta sudah dilakukan refinancing," kata Lany, dalam acara Investor Summit di kawasan bisnis Sudirman, Jakarta, Kamis (18/9/2014).

Lany menambahkan, Medco akan kembali melakukan refinancing utang US$ 120 juta dalam kurun waktu tiga bulan ke depan.  Lany mengungkapkan, refinancing dilakukan karena melihat kebutuhan belanja modal dan banyak proyek yang harus dijalankan.

"Kenapa refinancing? Melihat kebutuhan operasi cash flow, Medco perusahaan growing sangat akif butuh dana pinjaman," pungkasnya.

Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Medco Energi Internasional mencatatkan total liabilitas naik tipis menjadi US$ 1,65 miliar pada 30 Juni 2014 dari periode sama tahun sebelumnya US$ 1,63 miliar.

Total liabilitas itu terdiri dari liabilitas jangka pendek turun menjadi US$ 295,32 juta pada 30 Juni 2014 dari periode 30 Juni 2013 sebesar US$ 410,05 juta.  Sedangkan liabilitas jangka panjang mencapai US$ 1,36 miliar pada 30 Juni 2014 dari periode 30 Juni 2013 sebesar US$ 1,22 miliar. (Pew/Ahm)

 

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya