Sumber Global Energy Tebar Dividen Final Rp 17 per Saham

PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) bagikan total dividen 2021 sebesar Rp 26 per saham.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 24 Jun 2022, 12:23 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2022, 12:23 WIB
Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) akan membagikan dividen tunai atas laba bersih perseroan tahun buku 2021. Yakni Rp 17 per lembar saham atau setinggi-tingginya Rp 39,84 miliar.

Sebelumnya, Sumber Global Energy telah membagikan dividen interim sebesar Rp 9 per saham atau sebesar Rp 17,63 miliar yang telah dibayarkan oleh perseroan pada 24 Desember 2021. Sehingga total dividen yang dibagikan perseroan atas laba bersih tahun buku 2021 yakni Rp 26 per saham atau total senilai Rp 57,48 miliar.

Sepanjang 2021, perseroan berhasil mengukuhkan laba bersih Rp 202,57 miliar, naik signifikan dibandingkna tahun sebelumnya sebesar Rp 27,73 miliar. Raihan itu sejalan dengan kenaikan pendapatan menjadi Rp 3,92 triliun di 2021 dari Rp 2 triliun di 2021. Selain sebagai dividen tunai, sebesar Rp 10 miliar dari laba bersih tahun lalu disisihkan sebagai dana cadangan. Sementara sisa laba bersih yang tidak ditentukan penggunaannya, ditetapkan sebagai laba ditahan.

Mengutip ketebukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (24/6/2022), berikut jadwal pembagian dividen tunai: Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 29 Juni 2022

Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 30 Juni 2022

Tanggal cum dividen di pasar tunai: 1 Juli 2022

Tanggal ex dividen di pasar tunai: 4 Juli 2022

Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 1 Juli 2022 pukul 16.00

Tanggal pembayaran dividen: 20 Juli 2022

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sumber Global Energy Bagikan Saham Bonus Rp 105,47 Miliar

Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) berencana membagikan saham bonus yang berasal dari tambahan modal disetor perseroan (Agio) per 31 Desember 2021.

Perseroan akan mengeluarkan 2.109.415.956 saham baru sebagai saham bonus dengan total nilai Rp 105,47 miliar. Rencana tersebut dimintakan persetujuan pemegang saham melalui rapat umum pemegang saham pada 21 Juni 2022.

Direksi Perseroan melalui persetujuan Dewan Komisaris mengusulkan untuk membagikan saham bonus kepada para Pemegang saham sebanyak-banyaknya Rp 105,47 miliar, dengan memperhitungkan seluruh waran yang dikeluarkan oleh perseroan telah dikonversi menjadi saham. Sehingga total saham Perseroan per 31 Desember 2021 adalah sebanyak 2.343.795.506 lembar saham.

"Dengan perhitungan tersebut maka rasio pembagian saham bonus menjadi 10:9, dengan penjelasan bahwa untuk sepuluh lembar saham lama akan memperoleh sembilan lembar saham baru," ungkap Presiden Direktur PT Sumber Global Energy Tbk, Welly Thomas dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Jumat, 13 Mei 2022.

 

Jumlah Saham Beredar Bakal Meningkat

IHSG Awal Pekan Ditutup di Zona Hijau
Pejalan kaki duduk di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Welly menambahkan, dengan aksi ini diharapkan jumlah saham perseroan yang beredar di pasar akan semakin meningkat. Sehingga perdagangan saham perseroan di Bursa Efek akan menjadi lebih likuid lagi. Mengingat pada saat ini sebagian besar saham perseroan dimiliki oleh investor yang mempertahankan saham perseroan sebagai portofolio investasi.

"Pembagian saham bonus tersebut merupakan Saham Bonus sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 POJK 27/4 tahun 2020 dan akan dibagikan kepada seluruh pemegang saham perseroan,” imbuhnya.

Selain pembagian saham bonus, perseroan juga mempersiapkan pembagian dividen tunai yang berasal dari laba perseroan untuk tahun buku 2021.

PT Sumber Global Energy Tbk akan menginformasikan kepada pemegang saham mengenai dividen tunai yang akan dibagikan setelah Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menyetujui pembagian dividen tunai tersebut.

Direktur Sumber Global Energy Lepas 100 Ribu Saham SGER

Perdagangan Awal Pekan IHSG Ditutup di Zona Merah
Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, salah satu direksi PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) mengurangi kepemilikannya atas saham SGER.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Senin (28/3/2022), Direktur Keuangan PT Sumber Global Energy Tbk, Cendrasuri Ependy melepas 100 ribu saham dengan harga Rp 2.427 per lembar.

"Tanggal transaksi pada 22 Maret 2022, tujuan transaksi pribadi dengan status kepemilikan saham langsung,” ditulis Senin (28/3/2022).

Dengan demikian, total transaksi tersebut senilai Rp 242,7 juta. Usai transaksi, Cendrasuri Ependy memiliki 7.848.083 lembar saham perseroan atau setara 40 persen, dari sebelumnya 7.948.083 lembar.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Sumber Global Energy Tbk (SGER), Welly Thomas mengurangi kepemilikan saham di perseroan.

Berdasarkan pengumuman bursa, Welly Thomas menjual 2.640.000 lembar saham PT Sumber Global Energy Tbk dengan harga Rp 1.330 per lembar. Dengan demikian, Welly memperoleh sekitar Rp 3,51 miliar dari transaksi penjualan saham itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya