Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) betah bergerak di zona merah pada perdagangan saham Senin, (27/3/2023). Koreksi IHSG terjadi di tengah indeks sektor saham yang menghijau.
Mengutip data RTI, IHSG merosot 0,79 persen ke posisi 6.708,93. Indeks LQ45 susut 1,27 persen ke posisi 929,10. Mayoritas indeks saham acuan tertekan. Pada awal pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.772 dan terendah 6.704. Sebanyak 295 saham menguat dan 215 saham melemah. 215 saham diam di tempat.
Baca Juga
Total frekuensi perdagangan saham 1.349.778 kali dengan volume perdagangan 23,2 miliar saham. Nilai transaksi Rp 9,6 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.145.
Advertisement
Mayoritas indeks sektor saham menghijau. Sektor saham energi naik 0,97 persen, sektor saham industri bertambah 0,42 persen, sektor saham nonsiklikal menanjak 0,07 persen, sektor saham siklikal melesat 0,34 persen.
Selain itu, sektor saham properti menguat 0,64 persen, sektor saham teknologi bertambah 0,30 persen dan sektor saham transportasi naik 0,81 persen. Sementara itu, sektor saham basic turun 0,15 persen, sektor saham kesehatan terpangkas 0,32 persen, sektor saham keuangan merosot 1,04 persen dan sektor saham infrastruktur susut 0,17 persen.
Top Gainers-Losers pada 27 Maret 2023
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham SAGE melambung 34,21 persen
- Saham MARI melambung 22,54 persen
- Saham CBRE melambung 22 persen
- Saham KRYA melambung 21,95 persen
- Saham MICE melambung 17,48 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham NANO merosot 8 persen
- Saham UFOE merosot 6,98 persen
- Saham PGUN merosot 6,96 persen
- Saham CHEM merosot 6,96 persen
- Saham AMAN merosot 6,94 persen
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham LAJU tercatat 47.696 kali
- Saham SAGE tercatat 46.070 kali
- Saham IATA tercatat 38.532 kali
- Saham PTMP tercatat 30.681 kali
- Saham ASRI tercatat 25.523 kali
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham BBCA senilai Rp 991,2 miliar
- Saham BMRI senilai Rp 783,6 miliar
- Saham BBRI senilai Rp 689,9 miliar
- Saham BBNI senilai Rp 528,8 miliar
- Saham TLKM senilai Rp 291 miliar
Advertisement
Bursa Saham Asia Pasifik Bervariasi pada 27 Maret 2023
Bursa saham Asia Pasifik beragam pada perdagangan Senin, 27 Maret 2023 seiring investor terus menilai dampak dari masalah perbankan di Amerika Serikat dan Eropa.
Dikutip dari CNBC, Deustche Bank menjelang akhir pekan alami aksi jual di bursa saham Amerika Serikat, setelah credit default swap pemberi pinjaman Jerman melonjak, menambah kekhawatiran penularan dari gejolak yang terlihat di sektor perbankan.
Indeks Hang Seng turun 1,67 persen dan indeks Hang Seng teknologi merosot 2,83 persen. Di bursa saham China, indeks Shanghai melemah 0,44 persen menjadi 3.251,4. Indeks Shenzhen melesat 0,12 persen ke posisi 11.647,93.
Di Australia, indeks ASX 200 naik 0,1 persen ke posisi 6.962,2. Indeks Nikkei 225 bertambah 0,33 persen ke posisi 27.476,87. Indeks Topix melonjak 0,33 persen ke posisi 1.961,84.
Indeks Kospi Korea Selatan merosot 0,24 persen ke posisi 2.409,22, dan indeks Kosdaq bertambah 0,43 persen ke posisi 827,59.