Liputan6.com, Los Angeles Dalam bincang-bincang acara Collider Film Talk, sineas sekaligus kritikus John Campea mengungkapkan bahwa beberapa sumber telah memberitahu kepadanya jika 20th Century Fox telah setuju melibatkan Josh Trank (Chronicle) dalam memoles hasil akhir film Fantastic Four.
Akan tetapi, di hari-hari sebelum sutradara memulai syuting, Fox mengambil alih beberapa bagian besar di lokasi film. Campea juga memverifikasi bahwa Fox merebut proses tahap ketiga yang dilakukan Trank dan menyingkirkan sang sutradara dari ruang editing.
Advertisement
"Saya punya sumber, cukup dekat dengan produksi film ini, yang telah mengatakan kepada saya bahwa film yang telah disepakati Josh Trank dan Fox dalam pembuatannya -termasuk tiga buah adegan aksi yang sangat besar. Itu semua disepakati, sebagai bagian dari film yang mengalir," ujarnya seperti dikutip dari Comicbook.com, Jumat (7/8/2015).
"Dan film ini seperti teka-teki, kalian memiliki semua bagian pada tempatnya. Kalian mulai bermain-main dengan bagian-bagian dan tiba-tiba seluruh puzzle bisa dilihat keluar hingga merusaknya. Dan mereka telah menyepakati visi ini untuk sebuah film," lanjutnya.
Ditambahkannya, "Dan hari-hari sebelum produksi dimulai, Fox datang dan menarik tiga rangkaian aksi utama dari film ini. Saya juga diberitahu, akhir dari film ini bahkan bukan yang dikerjakan Josh Trank. Di beberapa poin mereka membajak bilik editing darinya. Untuk poin itu, editing film dilakukan tanpa Trank."
Jika hal tersebut benar, maka Fox telah membuat skandal tersendiri di dunia perfilman. Apalagi, mereka begitu keras kepala tak ingin melepaskan Fantastic Four kepada Marvel demi daur ulang film satu ini.
Fantastic Four telah ditayangkan di AS pada 7 Agustus 2015 lalu. Dalam waktu dekat, film superhero ini bakal tayang di Indonesia. (Rul/Fei)
Â
Â
Â