Liputan6.com, Jakarta - Cut Meyriska didapuk sebagai Dewi Harnum, salah satu tokoh utama wanita dalam sinetron laga kolosal terbaru, Saur Sepuh The Series. Tentu saja, Cut Meyriska harus menghadapi tantangan demi peran tersebut.
Soal gerakan laga hingga berkuda, Cut Meyriska mengaku bisa mengatasi kendalanya. Terlebih, pihak sinetron menyediakan latihan berkuda agar Cut Meyriska terbiasa menunggangi kuda saat syuting.
Â
Advertisement
Namun, ada hal lain yang menjadi kesulitan perempuan kelahiran 26 Mei 1993 itu dalam melakoni perannya. Tak lain adalah kata-kata unik yang digunakan. Maklum saja, kisah legendaris Saur Sepuh memang menceritakan konflik pada zaman Kerajaan Majapahit.
"Kalau bahasa bakunya sih enggak (susah), tapi lebih ke nama kota, wilayah, perkampungan, dan pemain," ujar Cut Meyriska pada Liputan6.com di sela syuting Saur Sepuh The Series di Cibubur, baru-baru ini.
Hal tersebut wajar dialami Cut Meyriska, mengingat nama-nama daerah yang disebut dalam kisah itu sangat jarang, atau bahkan tak pernah, didengar sebelumnya. "Misalnya nama tempat, seperti Kahuripan. Nama-nama pemainnya. Nama-nama wilayah, kota, pedesaan. Kalau bahasa baku sih, aku juga sinetron pernah yang harus pakai bahasa baku," lanjut Cut Meyriska.
Â
Kesulitan tersebut pun tidak hanya dirasakan oleh Cut Meyriska. Pemeran Brama Kumbara, Samuel Zylgwyn, pun mengalami kendala yang sama. Namun, setelah melalui beberapa sesi syuting, aktor dan aktris tersebut mulai terbiasa dengan hal itu.
Dalam sinetron Saur Sepuh The Series, Cut Meyriska akan beradu akting dengan sejumlah artis, seperti Samuel Zylgwyn, Adjie Pangestu, dan Meriam Bellina. Sinetron produksi Sinemart Pictures tersebut tayang di SCTV, 14 Agustus 2017 mendatang.
Â
Saksikan video menarik berikut ini.Â