Film Buffalo Boys Ibarat Nasi Goreng Western

Buffalo Boys, karya sutradara Mike Wiluan akan menjalani gala premiere di Jakarta, Rabu, 18 Juli 2018, hari ini.

oleh Telni Rusmitantri diperbarui 18 Jul 2018, 11:50 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2018, 11:50 WIB
Buffalo Boys (Instagram/ buffaloboys.movie)
Buffalo Boys (Instagram/ buffaloboys.movie)

Liputan6.com, Jakarta Mike Wiluan bangga luar biasa. Karya perdananya sebagai sutradara, Buffalo Boys mendapat sambutan meriah di world premiere di Montreal, Kanada. Film Indonesia yang diproduksi Screenplay Infinite Films ini ditayangkan di Fantasia International Film Festival 2018, Sabtu (14/7/2018) malam waktu setempat.

Buffalo Boys juga dibawa Mike Wiluan mengikuti New York Asian Film Festival. "Saya bangga karena film ini mendapat sambutan meriah dari dunia," kata Mike Wiluan yang datang ke Montreal bersama salah satu bintang utama, Pevita Pearce dan juga co-writter Rayya Makarim.

Film Buffalo Boys akan menjalani gala premiere di Jakarta, Rabu (18/7/2018) siang. Dan, secara serentak, film ini akan diputar di bioskop Indonesia, mulai Kamis (19/7/2018) besok.

Genre Baru

Pevita Pearce
Pevita Pearce (pemain), Mike Wiluan (sutradaa) dan Rayya Makarim (co writter) film Buffalo Boys, di Fantasia International Film Festival Montreal Kanada

Mike Wiluan melakukan terobosan baru di Buffalo Boys. Penggemar film-film Clint Eastwood ini menggabungkan barat dan timur dalam film yang juga ditulis dan diproduserinya. 

"Saya senang film koboi. Tapi, saya masukkan latar penjajahan Belanda di Indonesia dalam kisah ini," katanya. Fenomena film action yang kembali digemari penonton film nasional Indonesia menjadi salah satu parameter Mike Wiluan mengemas Buffalo Boys.

Koboi Jawa

Buffalo Boys di Kanada
Buffalo Boys di Fantasia International Film Festival Montreal Kanada. (Telni Rusmitantri)

Mike Wiluan menampilkan aksi kakak beradik Jammar dan Suwo, yang diperankan dengan apik oleh Ario Bayu dan Yoshi Sudarso. Mereka bersama sang paman, Arana (Tio Pakusadewo) menuntut balas atas kematian ayahnya. 

Siapa sangka, saat pulang kampung ke Tanah Jawa, setelah besar di Amerika, mereka mendapatkan hal-hal mengejutkan. Aksi ala koboi Jawa ini begitu menawan sepanjang film. 

"Saya terkejut sekaligus memuji, sutradara bagus menggabungkan ide west dan east, ke dalam film," puji Stephen, salah seorang sutradara asal Seattle, Amerika Serikat yang ikut menonton world premiere di Montreal, Sabtu malam lalu.

Nasi Goreng Western

Buffalo Boys diibaratkan Mike Wiluan sebagai nasi goreng western. "Ini mungkin jadi genre baru di Indonesia. Ya kalau ibarat makanan ini nasi goreng western," kata Mike Wiluan yang sukses sebagai produser di film Headshot yang dibintangi Iko Uwais, 2016.

Mike Wiluan membangun cerita dengan fakta tentang penjajahan namun fiksi soal kisah sang koboi Jawa. Buat penonton, plot cerita dan detail film bisa jadi kekuatan Buffalo Boys yang memang asyik diikuti. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya