Titi Qadarsih Pernah Jadi Pengisi Suara Termahal

Liputan6.com, Jakarta - Titi Qadarsih, selebritas yang namanya tenggelam seiring usianya yang sudah menua. Pada Senin (22/10/2018), Indra Qadarsih, salah satu anak Titi memberikan kabar duka.

Dalam akun Instagramnya, mantan personel Slank ini memberitahu sang ibunda, Titi Qadarsih, telah meninggal dunia di usia 73 tahun.

"Innalillahi wa innailaihi rooji'uun. Telah berpulang ibunda kami tercinta Titi Qadarsih binti Sardjan. Dalam perjalanan pulang ke rumah beliau di Cinangka," tulis anak Titi Qadarsih yang mengikuti jejaknya terjun ke dunia hiburan, Senin siang.

Semasa hidupnya, Titi Qadarsih merupakan salah satu selebritas Tanah Air yang punya banyak talenta.

Titi Qadarsih sejak kecil sudah menunjukkan bakatnya di bidang seni. Layaknya seorang putri, ia berlenggak lenggok di antara kumpulan asap yang mengepul.

Setelah besar, Titi Qadarsih terjun ke dunia catwalk sebagai seorang peragawati. Tak sampai di situ, ia juga menjadi pemain film, penyanyi, penata busana hingga pemain teater. 

Wanita kelahiran Pare, Kediri, 22 September 1945 ini pernah bergabung dengan Teater Populer, dan Teater Koma.

Gaya dan suaranya yang khas, membuat Titi Qadarsih memiliki ciri sendiri. Lantaran itu juga ia menjadi seorang dubber atau pengisi suara.

Mengutip dari wikipedia, Titi Qadarsih sempat menjadi dubber dengan bayaran termahal.

Salah satunya pengisi suara di film Suci Sang Primadona dan Gadis Penakluk, di era awal tahun 1980-an.

Memiliki tubuh sangat langsing, tak membuat Titi Qadarsih lupa untuk tetap menjaga kebugaran. Pada 1974, ia pun membuka studio senam dan sempat memiliki 30 cabang di berbagai kota yang diberi nama TQ Studio.

Terakhir, Titi bermain dalam film Madre, 2013, yang ceritanya diambil dari novel karya Dewi Lestari.