Film Bebas Melawan Joker, Begini Reaksi Marsha Timothy

Liputan6.com, Jakarta - Pada Kamis (3/10/2019), Marsha Timothy merasa lega sekaligus deg-degan. Film terbarunya, Bebas, yang diadaptasi dari film box office Korea Selatan bertajuk Sunny, dirilis di jaringan bioskop. Marsha Timothy lega lantaran Bebas akhirnya menemui pencinta film Indonesia.

Di sisi lain, Nyonya Vino G. Bastian ini deg-degan karena Bebas dirilis hanya sehari setelah Joker menjajah bioskop. Marsha Timothy tidak mau menyebut target jumlah penonton dan berharap yang terbaik untuk film Bebas.

“Deg-degan ada, meski saya berharap untuk yang terbaik. Saya punya perasaan yang baik untuk film Bebas setelah berkali-kali menonton dan mendengar tanggapan maupun komentar dari mereka yang sudah nonton,” terang Marsha Timothy kepada Showbiz Liputan6.com.

Berkali-kali menonton, Marsha Timothy merasakan aura positif dan bahagia. “Dua perasaan itu selalu sama setiap kali menonton filmnya. Apalagi kalau ingat kali pertama naskah Bebas sampai ke tangan saya, rasa takut atau deg-degan jadi berkurang,” sambung Marsha Timothy. 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.

Ibu satu anak ini mengaku naskah yang digarap Mira Lesmana dan Gina S. Noer sangat bagus. Bisa membuatnya lupa bahwa Bebas adalah remake.

“Asyik sekali naskahnya sampai saya tak punya waktu untuk membandingkan dengan versi aslinya yang dari Korea,” beri tahu bintang film Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak ini, di Jakarta, baru-baru ini.

Bebas menandai kerja sama kedua antara Marsha Timothy dengan Riri Riza. Sebelumnya, Marsha Timothy tampil di film Kulari Ke Pantai yang menyerap 500 ribu penonton lebih.

Bekerja sama dengan Riri Riza membuat Marsha Timothy terkesan.

“Yang khas dari Riri Riza, ia selalu detail, memberikan waktu yang banyak kepada pemain untuk mendalami peran, dan tidak pernah lelah mengingatkan pemain agar stick to the character meski sudah dipandu penata peran Mas Yayu Unru,” kenang Marsha Timothy.

Riri Riza memperhatikan pemain baik yang porsi perannya banyak maupun sedikit. Tak ada diskriminasi.

“Itu yang saya rasakan sejak kerja sama dengan Riri Riza di film Kulari Ke Pantai,” pungkasnya. (Wayan Diananto)