Maudy Koesnaedi Kesulitan Nembang Saat Bermain Pementasan Sang Sukrasana

Maudy Koesnaedi berperan sebagai Dewi Citralangeni dalam pergelaran wayang.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Nov 2019, 20:30 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2019, 20:30 WIB
[Fimela] Maudy Koesnaedi
Maudy Koesnaedi (Bambang E Ros/Fimela.com)

Liputan6.com, Jakarta Kiprah Maudy Koesnaedi dalam dunia seni peran tak perlu diragukan lagi. Namanya yang melejit sejak berperan sebagai Zaenab dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan, mengantarnya pada berbagai judul sinetron dan film layar lebar lainnya. 

Tak hanya itu, Maudy Koesnaedi juga beberapa kali terlibat dalam pementasan teater. Yang terbaru, Maudy akan berperan sebagai Dewi Citralangeni dalam pergelaran wayang orang bertajuk Sang Sukrasana.

Meski telah memiliki segudang pengalaman dalam dunia seni pertunjukan, Maudy Koesnaedi mengaku masih menghadapi sejumlah kendala. Salah satunya adalah ketika dia harus melantunkan tembang Jawa Tradisional (nembang).

"Buat saya yang paling sulit adalah ketika diminta nembang. Soalnya nada musik gamelan itu sepertinya terbatas, enggak seluas piano atau alat musik yang modern," ujar Maudy Koesnaedi dalam konferensi pers Sang Sukrasana di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2019).

 

Bukan Penyanyi

[Fimela] Maudy Koesnaedi
Maudy Koesnaedi (Bambang E Ros/Fimela.com)

Maudy Koesnaedi menuturkan bahwa nembang menjadi suatu tantangan baginya yang bukan berasal dari kalangan penyanyi. Ia mengaku kesulitan dalam mencapai nada-nada tinggi dari musik gamelan.  

"Jadi saya harus menyesuaikan dengan nadanya gamelan dan biasanya sangat tinggi. Saya kan bukan penyanyi, jadi kadang-kadang sulit menggapai nada-nada itu," tambahnya.

  

Takut Membuat Kesalahan

[Fimela] Maudy Koesnaedi
Maudy Koesnaedi (Bambang E Ros/Fimela.com)

Lebih lanjut, Maudy Koesnaedi takut akan membuat kesalahan ketika nembang. Ia mengatakan bahwa kesalahan tersebut dapat memengaruhi jalannya pertunjukan. 

"Soalnya (pementasan) ini kan live, ya. Kalau nada awal salah, terusannya juga akan salah. Itu yang paling sulit pada saat nembang," kata Maudy.

 

Menyeramkan

Sebelum memutuskan tidak nembang dalam pertunjukan Sang Sukrasana, Maudy Koesnaedi sempat berlatih untuk mengukur kemampuannya. Namun, aktris 44 tahun ini dikomentari oleh suami dan anaknya ketika nembang di malam hari. 

"Awal-awal sih masih berusaha nembang. Itu sangat menyiksa suami dan anak kalau saya lagi latihan. Apalagi kalau malam Jumat, anak saya bilang, 'Ma, terlalu menyeramkan," tutur Maudy Koesnaedi.

  

Sang Sukrasana

Sementara itu, pementasan wayang orang bertajuk Sang Sukrasana akan digelar di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki pukul 16.00 WIB pada 17 November 2019 mendatang.  

Para pemain dalam pergelaran tersebut di antaranya Lukman Sardi, Maudy Koesnaedi, Asmara Abigail, Ruth Marini, Tina Toon, dan Kenthus Ampiranto. 

(Affiyah Tri Yuni Sari/Mgg)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya