Liputan6.com, Jakarta Tak hanya akun Instagram Luna Maya, jejaring sosial milik Karina Suwandi juga menunjukkan aktivitas mencurigakan pada hari ini, Minggu (10/11/2019). Foto dan keterangan profil, juga beberapa unggahan terbaru dalam akun ini tak memberikan petunjuk bahwa akun @karina.suwandi81 ini adalah milik Karina Suwandi.
Dalam keterangan di profil, tercantum bahwa akun ini adalah milik "1sudeee_".
Advertisement
Baca Juga
Foto profil dan beberapa unggahan terbaru dalam akun ini juga menunjukkan sosok asing. Wanita yang muncul di akun ini berkulit cokelat gelap, berambut lurus panjang, dan mengenakan beragam pakaian seksi.
Pemegang akun Karina Suwandi ini ternyata sempat mengunggah postingan lain sebelum sosok wanita berkulit cokelat ini, tapi akhirnya dihapus.
Diubah
Kapanlagi.com mencatat akun Karina Suwandi sempat diubah menjadi milik seorang gadis luar negeri bernama Asya Burcum. Wanita itu terlihat lebih muda, tampil dengan dandanan sporty dan gaya rambut ombre.
Di keterangan profil, juga dimuat akun YouTube dengan nama serupa, Asya Burcum.Â
Advertisement
Bendera Turki
Bagian profil ini juga sempat diubah dengan nama "Berat Bodur" dan keterangan "Funeral Service & Cemetary" alias layanan pemakaman dan kuburan.
Terselip pula ikon bendera Turki: bulan sabit dan bintang putih dengan latar merah. Sekadar informasi, peretas yang menyerang akun Luna Maya juga mengaku berasal dari Turki.
Reaksi Warganet
Entah apakah dua serangan ini berhubungan. Yang jelas, berbeda dengan serangan pada Luna Maya, tak ada pengumuman siapa yang bertanggung jawab atas pembobolan akun ini.
Sementara itu, rentetan unggahan janggal ini tentu membuat warganet bertanya-tanya apakah Karina Suwandi juga menjadi korban peretasan.Â
"Kak. Akunnya di hack???" kata @hlg___wdw.
"Ni jg kena hack y w td temuin komenny di ig hacker bhs turki," tutur @maria.g397.
Advertisement
Dihapus Lagi
Sekadar informasi, selang beberapa menit kemudian, unggahan tentang sosok wanita berkulit cokelat ini kembali dihapus. Apakah ini berarti Karina Suwandi telah mendapatkan akunnya kembali? Atau justru jeda waktu untuk sang peretas membuat unggahan baru lagi?
Â
(Kapanlagi.com/Â Rahmi Safitri)