Demi KKN di Desa Penari, Tissa Biani Latihan Menari dengan Guru Profesional

Ada sejumlah tantangan yang harus dijalani Tissa Biani sebelum ia berakting untuk KKN di Desa Penari.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 29 Feb 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 29 Feb 2020, 10:00 WIB
Berperan Sebagai Nur di KKN Desa Penari, Ini 6 Pesona Tissa Biani saat Berhijab
Ada sejumlah tantangan yang harus dilalui oleh Tissa Biani sebelum ia berakting untuk KKN di Desa Penari. (Sumber: Instagram//tissabiani)

Liputan6.com, Jakarta - Tissa Biani merupakan salah satu aktris muda yang tampil dalam film horor terbaru besutan MD Pictures, KKN di Desa Penari. Di situ, ia memerankan karakter gadis religius bernama Nur.

Tentunya, ada sejumlah tantangan yang harus dijalani Tissa Biani sebelum ia berakting di depan kamera sebagai Nur. Salah satunya adalah latihan menari bersama guru tari profesional.

"Jadi ada satu adegan yang aku dituntut harus bisa menari. Tapi di sini disediakan workshop seminggu, ada guru tari yang sudah profesional," ujar Tissa Biani kepada Liputan6.com, baru-baru ini.

Pulang Umrah

Tissa Biani di lokasi syuting KKN di Desa Penari. (Foto: Dok. Awi Suryadi)
Tissa Biani di lokasi syuting KKN di Desa Penari. (Foto: Dok. Awi Suryadi)

Menariknya, saat menghadiri workshop menari, Tissa Biani kala itu baru saja pulang dari umrah. Alhasil, ia pun harus menjaga kondisi tubuh dan juga mentalnya.

"Waktu itu aku harus workshop menari di mana pada saat itu aku keadaannya habis pulang umrah, terus dituntut untuk reading, workshop. Jadi kondisi mental dan kesehatan aku harus dijaga. Karena kami harus syuting full hampir dua bulan. Jadi harus benar-benar dijaga itu," terangnya.

Membangun Chemistry

6 Potret Terbaru Calvin Jeremy, Pemeran Anton dalam KKN di Desa Penari
Calvin Jeremy (Sumber: Instagram/KKNmovie)

Selain hal-hal di atas, Tissa Biani juga mengaku tertantang ketika dituntut harus membangun chemistry dengan para pemain lain sebelum syuting KKN di Desa Penari.

"Sebelum syuting kan memang ada workshop, terus ada reading. Kami bangun chemistry hampir seluruh pemain. Karena kami di sini berperan sebagai satu kelompok KKN, jadi otomatis chemistry-nya juga harus ada," terangnya.

Tak Mau Seperti Sandiwara

"Kami juga enggak mau kelihatan kayak pura-pura dan kelihatan kayak main-main sandiwara doang. Jadi, kami harus benar-benar bangun chemistry sesama pemain," lanjut Tissa.

Kisah KKN di Desa Penari

Kisah yang diklaim berasal dari pengalaman nyata ini bercerita tentang kunjungan mahasiswa yang tengah mengobservasi masyarakat di sebuah desa dalam rangka kuliah kerja nyata.

Kejanggalan bermula setelah para mahasiswa ini mendengar suara gamelan. Salah satu mahasiswa yang menemui sosok wanita misterius, tiba-tiba hilang begitu saja. Dalam kisahnya, nama desa tersebut disamarkan menjadi Desa Penari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya