Liputan6.com, Jakarta - Lagi-lagi Tio Pakusadewo tersandung masalah penyalahgunaan obat terlarang. Seperti diketahui, ia ditangkap polisi di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (14/4/2020).
Penangkapan Tio Pakusadewo karena kasus yang sama membuat salah satu sahabat, Donny Alamsyah, prihatin. Bintang film The Raid dan Negeri 5 Menara sangat terkejut kali pertama mendengar kabar ini.
"Ha? Kenapa, tuh? Ketangkep? Masyaallah, kenapa lagi Si Om ini," kata Donny Alamsyah saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (14/4/2020) malam. Mirisnya, sebelum peristiwa ini terjadi, Tio Pakusadewo diketahui punya riwayat strok.
Advertisement
Baca Juga
Berobat ke Jawa Timur
Tio Pakusadewo yang meraih Piala Citra lewat film Lagu Untuk Seruni dan Identitas mengidap strok sejak 2019. Bahkan menurut Donny Alamsyah, sang aktor sempat menjalani pengobatan hingga ke luar kota, beberapa bulan lalu.
"Itu pas bulan November. Kan waktu itu dia ke Jogja terus dia minta dibantu buat nginap karena waktu itu dia mau berobat ke daerah Jawa Timur kalau enggak salah," ia memaparkan.
Advertisement
Kondisi Membaik
Setelah berobat dari Jawa Timur, kondisi Tio Pakusadewo yang kini berusia 56 tahun jauh lebih baik. Hal ini membuat Donny Alamsyah ikut senang dan bersyukur.
"Jadi begini, setelah beliau sudah keberapa kali menjalani pengobatan dan terakhir beliau melakukan pengobatan ke Jawa Timur tuh, pas balik sudah segar badannya," tutur Donny Alamsyah.
Separuh Badan
"Saya melihat yang sebelumnya bagian separuh badannya itu enggak fungsi, terakhir bertemu itu sudah (bisa) jalan, sudah normal," Donny Alamsyah mengingat.
Ini bukan kali pertama Tio Pakusadewo tersandung kasus narkoba. Pada Desember 2017, aktor kelahiran Jakarta, 2 September 1963, itu pernah terjerat kasus kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu.
Advertisement
Kecelakaan Sepeda Motor
Kala itu, aktor bernama lengkap Irwan Susetyo Pakusadewo beralasan mengonsumsi narkoba karena sakit di kakinya akibat kecelakaan sepeda motor yang kerap kambuh.
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemudian memutuskan Tio Pakusadewo menjalani rehabilitasi.