Najwa Shihab Shock, Jokowi Sebut Mudik dan Pulang Kampung Itu Beda

Saat Presiden Jokowi menyebut bahwa mudik dan pulang kampung itu beda, Najwa Shihab menyela dan balik bertanya kepada RI-1.

oleh Wayan Diananto diperbarui 24 Apr 2020, 12:20 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2020, 12:20 WIB
Najwa Shihab. (Foto: Instagram @najwashihab)
Najwa Shihab. (Foto: Instagram @najwashihab)

Liputan6.com, Jakarta Video obrolan Najwa Shihab dengan RI-1 bertajuk “Jokowi Diuji Pandemi, Jokowi: Mudik dan Pulang Kampung Itu Beda (Part 2)” menjadi topik paling tren di situs berbagi video, YouTube, Jumat (24/4/2020)

Hingga artikel ini disusun, video percakapan Najwa Shibab dengan Presiden Jokowi membahas beda mudik dan pulang kampung ditonton  2,3 juta orang lebih. Ada bagian menarik dalam sesi obrolan Najwa Shihab dengan Jokowi.

Presenter kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, 16 September 1977, ini mengutip data Kementerian Perhubungan RI. Data tersebut mengungkap, hampir satu juta orang mencuri start mudik.

Itu Bukan Mudik...

Presiden Jokowi resmi lantik Ahmad Riza Patria jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta. (Istimewa)
Presiden Jokowi resmi lantik Ahmad Riza Patria jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta. (Istimewa)

Angka awal yang cukup fantastis. Namun Jokowi menyebut, itu bukan mudik. Najwa Shihab pun syok. “Kalau itu bukan mudik, itu namanya pulang kampung. Memang bekerja di Jabodetabek, di sini sudah tidak ada pekerjaan, ya mereka pulang karena anak istrinya ada di kampung,” urai Jokowi.

Seolah tak terima dengan penjelasan ini, Najwa Shihab kembali bertanya. “Apa bedanya Bapak, pulang kampung dan mudik?” Sang Presiden menegaskan, “Kalau mudik itu di hari Lebarannya, beda.”

Beda Timing, Aktivitas Sama

Tangkapan layar wawancara Najwa Shihab dan Presiden Jokowi. (Foto: YouTube Mata Najwa))
Tangkapan layar wawancara Najwa Shihab dan Presiden Jokowi. (Foto: YouTube Mata Najwa)

Situasi makin panas lantaran Najwa Shihab menyela penjelasan Jokowi dengan bilang, “(Itu) hanya perbedaan masalah waktu Bapak…” Jokowi berkukuh dengan pendapatnya, “(Mudik) untuk merayakan Idulfitri, kalau yang namanya pulang kampung itu bekerja di Jakarta tetapi anak istrinya ada di kampung.”

Pendapat ini dibantah Najwa Shihab. Tuan rumah program Mata Najwa berujar, “Itu hanya perbedaan timing Bapak Presiden, tapi aktivitasnya sama. Pulang dan kemungkinan membawa virus ke rumah itu juga sama.”

Lebih Bahaya Mana?

Najwa Shihab. (Foto: Instagram @najwashihab)
Najwa Shihab. (Foto: Instagram @najwashihab)

Jokowi lantas meminta semua pihak mempelajari kondisi di lapangan. Di Jakarta, para pekerja menyewa ruang 3 kali 3 atau 3 kali 4 meter. Ruangan itu dihuni 8 atau 9 orang. Saat tidak bekerja, mereka menghuni ruangan sempit itu.

“Di sini, di dalam ruangan, dihuni sembilan, delapan orang, atau pulang kampung tapi di sana sudah disiapkan (ruang) isolasi dulu oleh desa. Saya kira sekarang semua desa sudah menyiapkan ruang isolasi untuk yang pulang dari Jakarta. Lebih bahaya mana?” tanya balik Jokowi.

Masyarakat Dilarang Mudik

Najwa Shihab. (Foto: Instagram @najwashihab)
Najwa Shihab. (Foto: Instagram @najwashihab)

“Tahapan pertama, ASN dilarang mudik, (lalu) TNI Polri, pegawai BUMN, sampai di suatu titik kita akan juga larang masyarakat untuk mudik,” sambung Jokowi yang mengenakan kemeja lengan panjang putih tanpa motif.

Percakapan Najwa Shihab dan Jokowi berlangsung di Istana Merdeka pada Selasa (21/4/2020). Keesokan harinya, media santer memberitakan Jokowi melarang mudik untuk semua kalangan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya