Liputan6.com, Jakarta - Gen Halilintar mendapat musibah. Rumah di Malaysia yang sedang ditempatinya selama pandemi Corona Covid-19 diterjang banjir pada akhir pekan lalu.
Melalui saluran YouTube Gen Halilintar, terekam detik-detik saat air memasuki rumahnya dan merendam barang-barang. Semua terjadi begitu cepat.
Anggota keluarga Gen Halilintar dengan sigap menyelamatkan barang-barang penting dan memasukkannya ke dalam koper. Seperti alat elektronik, dokumen dan sebagainya.
Advertisement
"Tadi hujan super lebat tiba-tiba ada yang bilang air masuk dari dapur, 'Air masuk dari dapur', kami kira hanya sedikit, tiba-tiba terus naik, terus naik sampai segini," kata ibu Gen Halilintar, Lenggogeni di video itu.
"Enggak nyangka cepat banget naiknya. Kita ambil paspor sudah basah. Ya Allah semoga paspor ya enggak lengket masih bisa dipakai," sambungnya.
Baca Juga
Barang Elektronik Mengambang
Tak lama kemudian, air terlihat semakin naik. Bahkan kasur di dalam kamar mereka perlahan mulai terendam. Begitu juga dengan barang-barang elektroniknya.
"Ya Allah kulkas ngambang. Sova juga, sova juga. Allahu Akbar ya Allah gemeteran," ujar salah satu anak Gen Halilintar sembari memperlihatkan kondisi rumahnya.
Advertisement
Amankan Barang
Dengan cekatan mereka naik ke lantai dua. Para adik Atta Halilintar ini bahu membahu menggotong barang-barang mereka menaiki tangga.
Tak lama setelah berlindung di balkon atas, dari kejauhan mereka melihat ada anggota polisi yang sedang patroli. Anak-anak Gen Halilintar seketika teriak meminta bantuan.
Minta Tolong
"Polisi, polisi. Help, help!" teriak mereka. Namun sampai sang surya tenggelam, pertolongan belum juga datang. Mau tak mau, mereka berbuka puasa di atas balkon dalam kondisi darurat.
"Sinyalnya jelek banget, listrik enggak ada, buka puasa seadanya dari makanan yang terselamatkan," kata Halilintar Anofial Asmid, ayah Gen Halilintar.
Advertisement