Wonder Woman 3 Digarap, Dampak Pandemi Covid-19 Jadi Inspirasi

Produksi film Wonder Woman 3 sempat dihentikan demi mencegah penyebaran virus Corona Covid-19.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 29 Jun 2020, 12:46 WIB
Diterbitkan 29 Jun 2020, 08:30 WIB
Poster film Wonder Woman. (Foto: Dok. IMDb/ Warner Bros.)
Poster film Wonder Woman. (Foto: Dok. IMDb/ Warner Bros.)

Liputan6.com, Los Angeles - Penayangan Wonder Woman 1984 memang diundur hingga Oktober 2020 akibat wabah virus Corona Covid-19 yang melanda dunia. Namun, sang sutradara, Patty Jenkins, sudah menyiapkan Wonder Woman 3.

Sayangnya, produksi film Wonder Woman 3 dihentikan demi mencegah penyebaran virus Corona Covid-19. Namun, hal tersebut malah membuat Patty Jenkins punya banyak waktu untuk menggali inspirasi.

"Saya menekan tombol pause. Sejujurnya, jalan ceritanya akan berasal dari keadaan kita 6 bulan lalu. Jadi, saya ingin memastikan bahwa saya benar-benar menyerap segala hasil dari pandemi ini," ujar Patty Jenkins soal Wonder Woman 3 kepada Total Film, belum lama ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berlatar di Masa Kini

Wonder Woman 1984
Gal Gadot dalam Wonder Woman 1984. (Warner Bros)

Sebelumnya, Patty Jenkins sempat menyampaikan bahwa ia akan membuat kisah Wonder Woman 3 berada di masa kini. Menelusuri ke belakang, Wonder Woman pertama berlatar di Perang Dunia 1, sementara film kedua berada di tahun 1984.


Setelah Justice League

Justice League Movie (2017)
Tampilan para superhero DC di film Justice League yang rilis 2017. (Warner Bros)

Bila film ketiga Wonder Woman berada di era sekarang, ada kemungkinan ceritanya akan mengambil latar setelah keterlibatan Diana Prince dalam kisah Justice League.


Sejarah Dunia

Melihat kembali film pertama Wonder Woman, terdapa sejarah perang dunia pertama. Bahkan film kedua pun menyiratkan bakal ada nuansa perang dingin.


Era Pandemi

Maka bila ingin konsisten dengan konep film pertama dan kedua, artinya film ketiga akan mengambil sejarah baru, yakni pandemi Covid-19 yang mendorong munculnya era New Normal.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya