Sinopsis Series SCTV Magic Tumbler Season 3: Pak Ferdy Marah Besar pada Rendy, Episode Jumat 28 Agustus 2020

Liputan6.com, Jakarta Magic Tumbler Season 3 hari ini tentang Rendy nyesek banget melihat kenyataan bahwa Olive sekarang sudah terpikat sama Ronald. Tapi Jonny yakinkan Rendy, pasti ada yang nggak beres ini sama sistanya. Jonny yakin ini ada kaitannya sama Evrita, Panji juga yakin begitu. Menurut petunjuk kitab tebal, untuk menetralkan sihir pada seseorang harus dengan menutup mulut orang itu saat dia bersin.

Kisah Magic Tumbler Season 3 makin seru. Jonny jadi terus ngintilin Olive kemana-mana, siap-siap kalau Olive bersin. Tapi lucunya Olive nggak bersin-bersin, yang ada Olive bingung ngapain si Jonny ngikutin dia terus. Saking gemasnya Jonny sebarin bubur merica ke depan Olive, Olive otomatis bersin, Jonny  langsung tutup mulutnya Olive.

Olive keki banget sama Jonny, tapi Jonny nggak peduli, yang penting sihir yang pengaruhin Olive hilang. Dan benar saja, sikap Olive ke Ronald kembali normal. Ronald yang tadinya GR jadi pupus lagi, sementara Evrita kesal banget rencananya digagalin Jonny. Evrita mau balas Jonny, tapi dia tahan karena Evrita kan selama ini nyamar jadi manusia, jadinya harus pura-pura nggak bisa melihat Jonny.

Hari itu Pak Ferdy pulang dari luar negeri, Pak Ferdy sangat syok melihat kenyataan bahwa perusahaannya bangkrut dan anak istrinya tinggal di kontrakan. Pak Ferdy marah besar sama Rendy, kenapa ceroboh mengambil keputusan tanpa bertanya dulu padanya. Bu Rima bilang ini akibat Rendy terlalu fokus sama Olive.

Pak Ferdy jadi menyalahkan Olive, sebagai calon istri harusnya kamu dukung Liv, bukan malah bikin bangkrut begini!! bentak Pak Ferdy. Ronald nggak terima Olive disalahin. Rendy, Ronald dan Pak Ferdy jadi ribut. Olive sedih banget keluarganya Rendy jadi begini, sementara Nadine dan Pak Andreas tertawa menang.

Magic Tumbler Season 3 selanjutnya... 

Sejak itu Olive jadi takut untuk bertemu orang tuanya Rendy. Enyak bingung, kok sama calon mertua takut?..  Nadine ember cerita sama Enyak kalau Olive ini dibilang penyebab perusahaan Pak Ferdy bangkrut. Jelas aja Enyak tersinggung, kalau mau bangkrut ya bangkrut aje, jangan nyalahin anak orang!.. Olive makin ruwet sama situasi ini, apalagi Pak Andreas dan Nadine tetap memburu tumblernya.

Sementara itu, Rendy nyesek banget sama nasibnya, apalagi sampai sekarang dia masih nunggak uang kuliah. Nadine datang sebagai dewi penolong. Nadine menawarkan Rendy jadi supir pribadinya saja, soal gaji berapa pun yang Rendy minta, pasti dituruti. Rendy terima tawaran Nadine karena dia benar-benar pekerjaan.

Olive sebenarnya cemburu Rendy jadi supirnya Nadine, tapi dia nggak bisa berbuat apa-apa karena Rendy memang butuh pekerjaan. Yang bikin Olive makin ngenes, setiap Olive mau menemui Rendy nggak pernah diijinin sama Nadine dengan alasan masih dalam jam kerja Rendy sebagai supirnya. Jonny kesal banget sama Nadine, sangking kesalnya waktu Rendy nyupirin Nadine, Jonny sihir Rendy hilang dan muncul di hadapan Olive, sementara yang nyetir mobil Nadine jadi Panji.

Sejak hubungan Olive dan Rendy nggak jelas, Ronald makin didukung oleh Nadine untuk coba melamar Olive. Tapi Ronald nolak, Ronald nggak mau dianggap Olive manfaatin situasi, Ronald tetap ingin jadi cowok baik bagi Olive.

Meski masih nahan perasaannya, tapi Ronald selalu jagain Olive dari apapun. Evrita jadi kesal karena jadi susah buat celakain Olive. Sementara itu Panji dan Jonny makin yakin kalau Evrita adalah jin jelmaan kakaknya Mora gara-gara Evrita keceplosan nyebut nama Mora.

Biar lebih yakin dan bikin Olive percaya bahwa Evrita adalah jin, Jonny dan Panji menyusun siasat. Hari itu saat Olive lagi sama Evrita, Jonny tiba-tiba muncul dan kagetin Olive. Ternyata bukan hanya Olive yang kaget, Evrita juga ikut kaget. Disitu Olive bingung dan tanya Evrita, emang elu bisa ngeliat Jonny??.. Evrita panik mau jawab apa..