Liputan6.com, Jakarta - Roro Fitria sempat mendekam di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, selama dua tahun akibat kasus narkoba. Rupanya selama di penjara, Roro Fitria memetik sejumlah hal yang sedikit mengecewakannya.
Diungkapkan oleh Roro Fitria, bahwa setelah mendekam di penjara, ia akhirnya mengetahui siapa saja yang bisa jadi teman baik dan siapa saja yang mengaku teman tetapi tak peduli saat dirinya tersandung kasus hukum.
Advertisement
Baca Juga
"Nah ketika Nyai punya masalah itu, kelihatan di situ. Jadi mana sahabat yang benar-benar datang mengunjungi. Nyai tidak meminta apapun, Nyai hanya minta dikunjungi saja sudah senang, gitu lho," ungkap Roro Fitria ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (1/9/2020), seperti dilansir dari Kapanlagi.com.
Jadi Tahu
"Itu kelihatan mana yang cuek dan mana yang menghindar. Mana yang malah mengunjungi, mana yang malah memfitnah juga ada," lanjutnya.
Advertisement
Tak Diberi Semangat
Selain itu, Roro Fitria merasa selama di penjara tak ada satu pun orang-pun yang memberinya semangat. Oleh karena itu, ia berpikir untuk hijrah dan memasrahkan hidupnya kepada Sang Pencipta.
Pasrah
"Karena itu, Nyai akhirnya sudah pasrah kepada Allah dan bagaimana Nyai bangkit itu adalah tawakal. Jadi segala sesuatu diserahkan kepada Allah Yang Maha Kuasa, Maha Mengatur Segalanya," ujar Roro Fitria.
Advertisement
Banyak Hikmah
"Banyak sekali hikmah yang Nyai ambil dari beberapa ujian bertubi-tubi yang bisa menjadikan diri Nyai hijrah," pungkas Roro Fitria.