Kronologi Rian D’Masiv Laporkan Akun Twitter Denny Sakrie yang Menudingnya Lakukan Pelecehan Seksual

Liputan6.com, Jakarta Minggu (20/6/2021), akun Twitter @DennySakrie mencuit soal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Rian Ekky Pradipta alias Rian D’Masiv. Diduga, putri almarhum Denny Sakrie jadi korban.

“Sebuah cerita. @RianEkkyP menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya dibali. Tlp pakai media inbox jam 3 pagi. Mau diselesaikan hari ini dan rian udah menyanggupi malah ga datang. Chicken?” ocehnya dengan menyebut akun Twitter vokalis D’Masiv.

Tak tinggal diam, Senin (21/6/2021), Rian D’Masiv merespons tudingan pelecehan seksual dengan mendatangi Polda Metro Jaya bersama kuasa hukum. Ia melaporkan dugaan pencemaran nama baik dan finah di media elektronik. Seperti apa kronologinya?

Rian D’Masiv menyebut terpaksa melapor karena ajakannya untuk mediasi di tempat netral, yakni Polda Metro Jaya, tak ditanggapi. Meski demikian, ia tetap merespek pengamat musik almarhum Denny Sakrie.

“Saya menghormati almarhum juga, teman saya juga. Tapi ternyata saya coba undang mereka ke tempat yang netral yaitu Polda, kalau di Polda Metro Jaya saya bilang: Kalau jumpa kita bertemu mediasi di Polda Metro Jaya saya undang jam 2 siang hari ini,” katanya.

“Saya kemarin sudah undang mereka, tapi ternyata malah tidak ada jawaban. Saya tanya, tadi jam setengah dua siang ya. Saya tanya lagi saya sudah di Polda Metro tidak ada jawaban bahkan centang satu,” Rian D’Masiv menyambung.

Pernyataan ini kami kutip dari video Rian D’Masiv Buka Suara Terkait Hal Yang Dituduhkan Kepadanya yang dipublikasikan kanal YouTube KH Infotainment, Senin (21/6/2021).

“Kita tunggu sampai jam dua enggak datang, jam tiga enggak datang, jam empat enggak datang, sampai akhirnya jam lima kita bikin laporan polisi,” papar Rian, panjang.

Kuasa Hukum yang mendampingi menjelaskan, laporan pelantun “Cinta Ini Membunuhku” tercatat dengan nomor LP/B/3177/VI/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA, Senin 21 Juni 2021. 

Bukti laporan dipublikasikan Rian D’Masiv di akun Instagram terverifikasinya, hari yang sama. “Sebenernya saya tidak mengharapkan ini namun pemberitaan yg beredar tentang suatu hal yg tidak saya lakukan sudah sangat mengganggu saya dan keluarga saya,” tulisnya.

“Karena saya juga warga negara yang juga punya hak untuk di lindungi secara hukum dan undang undang. Saya membuat Laporan polisi ini,” pungkas Rian disertai emotikon tangan menjura.