Sule, Budi Dalton dan Mang Saswi Dilaporkan ke Polisi Atas Dugaan Penistaan Agama

Kedatangan Ketua Aliansi Masyarakat Pecinta Rasulullah (AMPERA), Syahrul Rizal dan tim kuasa hukumnya di Polda Metro Jaya guna melaporkan komedian Sule, Mang Saswi dan Budi Dalton, atas dugaan kasus Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) serta penistaan agama.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Nov 2022, 17:44 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2022, 17:44 WIB
Tampil Beda, Ini 6 Potret Terbaru Sule dengan Rambut Oranye
Tampil Beda, Ini 6 Potret Terbaru Sule dengan Rambut Oranye (sumber: Instagram/marsya.nathasya.salon.academy)

Liputan6.com, Jakarta Ketua Aliansi Masyarakat Pecinta Rasulullah (AMPERA), Syahrul Rizal, menyambangi Polda Metro Jaya. Bersama tim kuasa hukumnya, kedatangan Rizal guna melaporkan komedian Sule, Mang Saswi dan Budi Dalton, atas dugaan kasus Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) serta penistaan agama.

Laporan Rizal teregistrasi di Polda Metro Jaya dengan nomor perkara STTLP/B5984/XI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA. Rizal menganggap, pernyataan yang dilontarkan Budi Dalton sangat menyinggung umat beragama dan berpotensi menimbulkan keonaran.

"Saya pribadi atas nama Syahrul Rizal, datang ke sini dengan kuasa hukum dengan tujuan untuk melaporkan kejadian yang menyinggung umat agama dan berpotensi menganggap keonaran," kata Rizal di Polda Metro Jaya, Rabu (22/11/2022).

"Ada beberapa nama, yaitu Budi Setiawan Garda Pandawa atau Budi Dalton, kedua Sutisna alias Sule, ketiga Sasongko Wijanarko alias Saswo," tambah Rizal. 

 

Dinilai Ada Unsur Kesengajaan

Ketua Aliansi Masyarakat Pecinta Rasulullah (AMPERA)
Ketua Aliansi Masyarakat Pecinta Rasulullah (AMPERA), Syahrul Rizal, menyambangi Polda Metro Jaya. Bersama tim kuasa hukumnya guna melaporkan komedian Sule, Mang Saswi san Budi Dalton, atas dugaan kasus Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) serta penistaan agama. (Foto: M. Altaf Jauhar)

Rizal menilai, ada unsur kesengajaan dari Budi Dalton dengan membuat pernyataan bahwa miras adalah minuman rasulullah. Menurut Rizal, hal itu bertolak dari kehidupan Rasulullah yang memerangi minuman memabukkan tersebut.

"Budi Dalton ada kesengajaan yang menyatakan Miras adalah Minuman Rasulullah. Sepanjang masa hidupnya, Rasulullah memerangi minuman itu," ungkap Rizal.

 

Belum Ada Komunikasi

Sule Ikut Terseret Kasus Dugaan Penistaan Agama oleh Budi Dalton yang Dilaporkan Persaudaraan Alumni 212. (YouTube Budi Dalton NGOBAT Official )
Sule Ikut Terseret Kasus Dugaan Penistaan Agama oleh Budi Dalton yang Dilaporkan Persaudaraan Alumni 212. (YouTube Budi Dalton NGOBAT Official)

Syahrul Rizal mengatakan, hingga kini belum ada komunikasi dengan Sule, Mang Saswi, maupun Budi Dalton. Rizal juga mengatakan, sejauh ini dirinya belum mengetahui adanya permintaan maaf dari terlapor atas permasalahan ini.

"Sepanjang yang kami ketahui, atau saya sebagai pelapor, belum ada. Kemarin kalau enggak salah dia cuma upload status temannya dan bukan dia. Tidak ada juga niatan permohonan maaf atau merasa bersalah," kata Rizal.

 

Awal Mula Masalah

Sekadar informasi, permasalahan ini bermula lantaran video yang dibuat Budi Dalton, Sule, dan Mang Saswi, di mana Budi Dalton membuat pernyataan bahwa miras adalah "minuman Rasulullah".

Sementara Sule dan Mang Saswi diduga ikut tertawa mendengar pernyataan tersebut, hingga muncul dugaan ketiganya menyinggung SARA.

Atas perbuatannya, Sule, Mang Saswi dan Budi Dalton dianggap telah melanggar Pasal 28 Ayat 2 JO Pasal Pasal 45A Ayat 2 UU RI No 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2018 tentang ITE dan atau Pasal 156 KUHP JO Pasal 156A KUHP. (Liputan6.com/M. Altaf Jauhar)

Infografis Penodaan Agama (Liputan6.com/Triyasni)
Infografis Penodaan Agama (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya