Sinopsis The Last of Us Episode 3, Kisah Tragis Karakter Baru Bill dan Frank Bikin Penonton Tersedu-sedu

The Last of Us Episode 3 yang bertajuk “Long Long Time” mengangkat kisah karakter Bill dan Frank, yang lebih dalam dari versi game.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 30 Jan 2023, 13:42 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2023, 13:42 WIB
Nick Offerman dalam The Last of Us. (HBO via Twitter/ Nick_Offerman)
Nick Offerman dalam The Last of Us. (HBO via Twitter/ Nick_Offerman)

Liputan6.com, Jakarta The Last of Us episode 3 akhirnya sudah tayang pada Minggu (29/1/2023) malam waktu setempat. Salah satu karakter favorit pemain gim aslinya, akhirnya muncul. Ia adalah Bill, yang diperankan oleh aktor kondang Nick Offerman.

Ingin segera menyaksikan The Last of Us episode terbaru? Cek dulu sinopsis serial tersebut berikut ini, dilansir dari Forbes.

Episode ketiga yang bertajuk “Long Long Time” ini  dibuka dengan Ellie (Bella Ramsey) dan Joel (Pedro Pascal) yang melanjutkan perjalanan mereka. Joel rupanya masih getir atas kematian Tess (Anna Torv) di episode lalu.

Ellie mengingatkan bahwa Tess dan Joel telah memilih untuk membawanya bersama mereka, dan tak ada yang memaksa keduanya melakukan ini.

Bill dan Benteng Pertahanannya

Nick Offerman dan Pedro Pascal dalam The Last of Us. (HBO via Twitter/ Nick_Offerman)
Nick Offerman dan Pedro Pascal dalam The Last of Us. (HBO via Twitter/ Nick_Offerman)

Episode ini kemudian beranjak ke belahan kota lain, ke masa lampau. Kala itu, pemerintah mengungsikan warga dari rumahnya—diduga ke tempat yang lebih aman, walaupun sebenarnya tak begitu.

Namun satu orang tak ikut dalam rombongan pengungsi ini. Ia adalah Bill si keras kepala, yang langsung membuat benteng pertahanan dengan beragam perangkap, begitu orang-orang meninggalkan rumahnya.

Namun satu waktu, ada seorang pria yang masuk dalam perangkap. Ia adalah Frank (Murray Bartlett).

Nasib Tragis

Serial The Last of Us
Serial The Last of Us. (Dok. via HBO)

Awalnya, Bill tampak menggerutu, membuka pintu tempat tinggalnya untuk Frank. Namun ia kemudian mempersilakan tamu tak diundang itu membersihkan diri dan makan di rumahnya.

Frank datang dengan persahabatan dan cinta kasih kepada Bill. Bill menerimanya, menganggap kehadiran pria ini adalah berkah dalam hidupnya.

Hidup pasangan ini berjalan hangat, sampai akhirnya sebuah nasib tragis menerpa Frank.

Reaksi Penonton

Cerita mengenai karakter Bill dan Frank diperdalam  di episode ketiga The Last of Us, lebih dari versi game-nya. Penceritaannya, mendapat sambutan hangat—dan penuh air mata dari penggemar.

Cerita Billfrank yang diperpanjang hampir membunuhku,” kata pengguna akun Twitter @alIthepo***, sambil menyertakan cuplikan adegan tangisan di film Midsommar.

Sementara akun bercentang biru @TheAltSource menulis, “#TheLastOfUs episode 3 membuatku tersedu-sedu, karena aku tak pernah melihat pasangan #LGBTQ seperti ini. Bill & Frank menemukan dan menyemai cinta dalam kiamat.”

Sementara pengguna akun @samspeaksmov*** menyatakan, "#TheLastOfUs EP.3 membawa kedalaman di hubungan Bill dan Frank lebih dari game-nya. INILAH mengapa tayangan ini dibuat. Bukan cuma menceritakan kisah di game, tapi menambah bobot hal yang belum dijelajahi dan hanya disebut sekilas di game-nya."

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya