Tamara Bleszynski Siap Laporkan Balik Ryszard Bleszynski Jika dalam Mediasi Tak Temukan Kesepakatan

Tamara Bleszynski dan Ryszard akan menjalani sidang dengan agenda mediasi pada 8 Februari 2023 mendatang.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 31 Jan 2023, 19:40 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2023, 19:40 WIB
Pesona Tamara Bleszynski Mengenakan Kebaya
Pesona Tamara Bleszynski Mengenakan Kebaya

Liputan6.com, Jakarta Kasus antara Tamara Bleszynski dengan saudara tirinya, Ryszard Bleszynski, belum juga selesai. Diketahui bahwa Tamara digugat sebesar Rp 34 M karena dituding belum membayar pengobatan ayahnya, Zbigniew Bleszynski pada 2001 silam yang sebelumnya disebut-sebut telah disepakati akan dibayar bersama.

Terkait masalah ini, Tamara Bleszynski dan Ryszard Bleszynski akan menjalani sidang perdana dengan agenda mediasi pada 8 Februari 2023 mendatang. Kuasa hukum Tamara Bleszynski yaitu Djohansyah menyebut bahwa pihaknya sudah mempersiapkan upaya hukum jika memang dalam mediasi nanti tidak menemukan titik tengah.

Terhitung, ada dua langkah hukum yang akan diambil Tamara Bleszynski. Yang pertama adalah dengan membatalkan akta yang muncul dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terkait hotel milik keluarga di kawasan Bogor, Jawa Barat.

"Kalau mediasi deadlock kami menyiapkan upaya hukum baru, ada dua, yang pertama bagaimana mungkin selama 19 tahun Tamara tidak hadir dalam RUPS, tidak pernah diundang secara patut, ada timbul akta-akta. Akta sudah pasti akan kami gugat, bagaimana bisa timbul akta," kata Djohansyah saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (31/1/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Laporkan Balik

Tamara Bleszynski. (Foto: Dok. Darwis Triadi dari Instagram @tamarableszynskiofficial)
Tamara Bleszynski. (Foto: Dok. Darwis Triadi dari Instagram @tamarableszynskiofficial)

Langkah selanjutnya adalah pihak Tamara Bleszynski kemungkinan akan mempidanakan masalah ini dengan tuduhan dugaan pemalsuan.

"Kami akan lanjut laporkan pidana dugaan pemalsuan. Bagaimana logika hukumnya 19 tahun tak pernah hadir tapi ada banyak akta yang timbul. Jadi janganlah kita masuk ke wilayah hukum baru," lanjutnya.

 


Tenang

Pesona Tamara Bleszynski Mengenakan Kebaya
Sambil menunjukan warung makannya, Tamara tampil elegan dengan kebaya pink, obi hijau dan kain lilit batiknya. @tamarableszynskiofficial

Terlepas dari itu, Djohansyah menyatakan bahwa Tamara Bleszynski begitu tenang dalam menghadapi masalah ini. Mereka meyakini bahwa kebenaran akan menemukan jalannya sendiri.

"Dia sangat tenang, dia ikhlaskan semua, kami hanya tersenyum bahwa pada akhirnya keadilan akan timbul ini hanya kita harus perjuangkan saja. Sekali lagi kalau dalam majas ini metafora bawang merah dan bawang putih," tutupnya.

 


Kasus

Seperti diketahui, Tamara Bleszynski beberapa waktu lalu melaporkan tiga orang atas dugaan penggelapan aset terkait harta warisan mendiang ayahnya, salah satu yang dilaporkan adalah saudara tirinya sendiri yaitu Ryszard Bleszynski. Menyusul hal tersebut, Ryszard Bleszynski kemudian balik menggugat Tamara Bleszynski dengan kasus lain.

Ibunda Teuku Rassya itu dituding belum membayar pengobatan ayahnya, Zbigniew Bleszynski pada 2001 silam. Tamara Bleszynski digugat senilai Rp 34 miliar terkait biaya berobat ayah mereka yang mencapai USD 130 ribu. Pada 2001, mereka sepakat biaya itu akan ditanggung berdua oleh Tamara dan Ryszard Bleszynski.

Infografis Kejahatan Vaksin Covid-19 Palsu di China
Infografis Kejahatan Vaksin Covid-19 Palsu di China (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya